Ia menegaskan, pernyataan Ambroncius Nababan di media sosial adalah pernyataan pribadi sehingga tidak mewakili masyarakat Batak di Tanah Papua.
Menurutnya, tindakan Ambroncius Nababan adalah perbuatan yang melawan hukum.
Baca juga: Buntut Kerumunan Fan Artis TikTok Asal Solo, Wali Kota Madiun: Restoran Itu Kita Tutup...
Tindakan itu juga meresahkan masyarakat Batak yang hidup berdampingan dengan warga dari berbagai suku yang ada di Papua.
“Hari ini rencananya kami akan mengadukan perbuatan Ambroncius Nababan ke Polda Papua,” kata Kenan.
Dilansir dari Tribunnews.com, tangkapan layar unggahan bernada rasial dari akun Facebook Ambroncius itu dibagikan Natalius lewat akun Twitter pribadinya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.