BATULICIN, KOMPAS.com - Pencarian 10 pekerja yang terjebak di lubang galian tambang di Desa Mantewe, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan (Kalsel) dilanjutkan hingga malam hari.
"Tetap dilanjutkan," singkat Kepala Basarnas Banjarmasin, Sunarto saat dikonfirmasi, Senin (25/1/2021) malam.
Sunarto mengatakan, sebelumnya, kondisi cuaca tidak memungkinkan untuk melakukan evakuasi karena rawan terjadi longsor susulan dan bisa membahayakan tim evakuasi.
Setelah cuaca membaik, pencarian pun kembali dilanjutkan.
"Untuk kondisi aman. Tadi sempat hujan namun sekarang sudah berhenti," jelasnya.
Baca juga: 10 Pekerja Tambang di Tanah Bumbu Kalsel Terjebak Longsor, Evakuasi Terkendala Cuaca
Saat ini, tutur Sunarto, air bercampur lumpur terus disedot menggunakan pompa agar pintu lubang galian bisa digunakan para pekerja yang terjebak untuk keluar.
Sunarto pun memastikan jika kondisi di lokasi aman untuk para tim evakuasi untuk melakukan penyedotan.
"Saat ini masih fokus pada penyedotan air yang menggenangi lubang masuk tambang," tambahnya.
Baca juga: 10 Pekerja Tambang di Tanah Bumbu Kalsel Terjebak Longsor
Diberitakan sebelumnya, sebanyak 17 pekerja tambang di Desa Mantewe, Tanah Bumbu, Kalsel terjebak longsor di lubang galian tambang.
Tujuh pekerja berhasil selamat dan 10 orang lainnya masih terjebak.
Proses evakuasi terhadap 10 pekerja terus dilakukan oleh tim gabungan Basarnas Banjarmasin, TNI Polri dibantu warga sekitar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.