Dua Kepala Daerah di DIY Positif Covid-19 , Sekda: Makan Tidak Usah Bareng-bareng

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Dua kepala daerah di Daerah Istimewa Yogyakarta terkonfirmasi positif Covid-19, yaitu Bupati Sleman Sri Purnomo serta Wakil Bupati Bantul Abdul Halim Muslih yang terkonfirmasi positif melalui tes antigen.

Pemerintah DIY mengimbau pemerintah kabupaten/kota untuk mengurangi intensitas pertemuan.

Sekretaris Daerah DIY Kadarmanta Baskara Aji menjelaskan, kedua kepala daerah tersebut telah menegakkan protokol kesehatan.

Baca juga: Sultan HB X Minta Informasi Covid-19 di DIY Disampaikan 3 Kali Sehari

Dirinya pun setuju dengan pendapat Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo, agar berhati-hati saat melepas masker.

"Pak Halim, Pak Sri Purnomo saya lihat juga sudah sangat disiplin protokol kesehatan. Jadi saya menjadi punya pendapat yang sama dengan Pak Doni," katanya, Senin (25/1/2021).

"Pak Doni itu orang yang sangat hati-hati karena beliau orang yang selalu mengingatkan (protokol kesehatan). Jadi ada momen-momen kita itu melepas masker, seperti saat makan bersama," sambung Aji.

Aji menyampaikan, untuk kondisi sekarang diimbau agar pemerintah kabupaten dan kota untuk mengurangi pertemuan tatap muka serta menghindari momen makan bersama.

"Imbauan Pak Doni karena sekarang sudah begitu dekatnya penularan itu kalau makan tidak usah bareng-bareng, makan itu sendiri. Ya jadi kalau makan ya makan sendiri. Pertemuan tatap muka semakin kita sedikitkan," ungkap dia.

Baca juga: Dinkes DIY Butuh 200 Relawan Nakes, Baru Dapat 26 Orang

Selain itu, sambung Aji, untuk sekarang untuk makan bersama sudah tidak diperbolehkan prasmanan.

Sekarang wajib menggunakan boks untuk mengemas sebuah makanan dan lebih baik dimakan setelah sendirian.

"Makan dibawa pulang saja. Makan kan tidak prasmanan, pakai boks. Kalau boks dibawa makan kalau sudah sendiri," ujar dia.

Sebelumnya, Bupati Sleman Sri Purnomo, diketahui terkonfirmasi positif Covid-19 setelah pada Kamis 14 Januari 2021 yang lalu mendapatkan suntikan tahap pertama vaksin Covid-19 Sinovac.

Saat ini, Sri Purnomo tengah menjalani isolasi mandiri di rumah dinas.

"Hasil antigen kemarin dan hasil PCR tadi pagi itu (Bupati Sleman Sri Purnomo) positif (virus corona)," ujar Sekda Kabupaten Sleman Harda Kiswaya, Kamis (21/1/2021).