10 Pekerja Tambang di Tanah Bumbu Kalsel Terjebak Longsor, Evakuasi Terkendala Cuaca

BATULICIN, KOMPAS.com - Proses evakuasi terhadap pekerja tambang yang terjebak longsor di Desa Mantewe, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan (Kalsel) masih terus dilakukan oleh tim gabungan.

Dandim 1022 Tanah Bumbu, Letkol Cpn Rahmat Trianto mengatakan, evakuasi terkendala hujan deras sehingga menyulitkan proses evakuasi.

"Kami berupaya terus, hanya ini masih hujan sehingga evakuasi terkendala," ujar Letkol Cpn Rahmat Trianto saat dikonfirmasi, Senin (25/1/2021).

Baca juga: 10 Pekerja Tambang di Tanah Bumbu Kalsel Terjebak Longsor

Sambil menunggu hujan reda, penyedotan air di lubang galian menggunakan pompa akan dilanjutkan.

Genangan air yang bercampur lumpur di lubang galian,kata Rahmat, yang membuat para pekerja masih terjebak dan belum bisa keluar.

Jika selama proses penyedotan pintu galian tambang sudah terlihat, maka bisa dipastikan seluruh pekerja sudah bisa dikeluarkan.

"Ini yang berusaha kita sedot. Kelihatan sedikit saja pintunya itu, maka warga itu sudah berani menyelam," jelasnya.

Rahmat belum bisa memastikan kondisi seluruh pekerja yang masih terjebak.

"Komunikasi secara langsung kita enggak bisa. Tapi dari penuturan warga. Ada tempat yang luas di dalam dan cukup tinggi. Kemungkinan mereka berada di situ," ungkapnya.

Baca juga: Sopir Perusahaan Otak Perampokan Uang Setengah Miliar di Semarang Pura-pura Kejar Para Pelaku

Diberitakan sebelumnya, sebanyak 17 pekerja tambang di Desa Mantewe, Tanah Bumbu, Kalsel terjebak longsor di lubang galian tambang.

Tujuh pekerja berhasil selamat dan 10 orang lainnya masih terjebak.

Proses evakuasi terhadap 10 pekerja terus dilakukan oleh tim gabungan Basarnas Banjarmasin, TNI Polri dibantu warga sekitar.