Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Napi Gunakan Ponsel dan Sebar Hoaks Vaksin Covid-19, Diselundupkan Tahun 2019, Kalapas Surabaya Merasa Kecolongan

Kompas.com - 23/01/2021, 11:15 WIB
Pythag Kurniati

Editor

 

Termasuk pelanggaran berat, disanksi

Penyelundupan ponsel ini akhirnya diketahui setelah polisi melakukan patroli siber usai merebaknya hoaks Mayor Sugeng meninggal.

TS kemudian ditetapkan sebagai tersangka.

Pihak lapas juga memberikan sanksi lantaran penyelundupan ponsel termasuk dalam pelanggaran berat.

Sanksi berupa pemindahan sel hingga kehilangan hak remisi.

"Sanksinya pemindahan sel, menghilangkan hak remisi dan tidak bisa mengurus pembebasan bersyarat," kata Gun Gun.

Baca juga: Bingung Digugat Anak gara-gara Fortuner, Ibu: Allah Menemani Ibu-ibu yang Besarkan Anaknya dengan Ikhlas

Mayor Sugeng kaget, lapor ke polisi

Foto Kasdim Gresik Sugeng Riyadi diambil Senin (18/1/2021) dalam kondisi sehat wal afiatPendam v/Brawijaya Foto Kasdim Gresik Sugeng Riyadi diambil Senin (18/1/2021) dalam kondisi sehat wal afiat
Mulanya, beredar kabar bohong terkait seorang anggota TNI meninggal dunia setelah disuntik vaksin.

Mengetahui dirinya dikabarkan meninggal dunia, Mayor Sugeng yang divaksin pada Jumat (15/1/2021) mengaku kaget.

"Terus terang saya juga kaget, karena informasi yang saya dapatkan memang baru tadi malam. Saat itu saya vidcon dengan komandan (Dandim 0817 Gresik) kemudian ada berita itu," ujar Sugeng, kepada awak media di Makodim 0817 Gresik, Senin (18/1/2021) sore.

Dia pun melaporkan kabar tersebut kepada pimpinan hingga kemudian ditindaklanjuti dengan laporan kepolisian.

"Pertama saya kaget, cuma ya ini sudah ditindaklanjuti oleh komandan dan pihak kepolisian. Jadi, kita serahkan saja kasusnya kepada pihak Polres (Gresik)," ucap dia.

Kondisi Sugeng sendiri sehat dan beraktivitas seperti biasa.

"Alhamdulillah sampai dengan saat ini bisa dilihat, saya dalam keadaan sehat wal afiat dan bisa beraktivitas seperti biasanya. Mulai dari tadi pagi hingga sekarang tetap beraktivitas seperti biasa. Jadi insya Allah aman," kata Sugeng.

Baca juga: Fakta Baru Kasus Mayor Sugeng yang Dikabarkan Meninggal Usai Divaksin, Pelaku Hoaks Tersebar di Sejumlah Tempat

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com