Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/01/2021, 18:38 WIB
Dani Julius Zebua,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com - Seorang staf protokol di Kantor Sekretariat Daerah Pemerintah Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, tertular Covid-19.

Ia mengidap virus SARS CoV-2 tapi tanpa gejala sehingga harus isolasi mandiri di rumah.

Imbas dari satu staf tertular, sembilan pegawai teman sekerja ikut di-swab dan isolasi sampai keluar hasilnya.

"Kami mengetahui baru pagi tadi, dengan demikian bisa bergerak cepat melakukan tracing dan isolasi. Yang bersangkutan sedang menjalani isolasi mandiri dengan kondisi baik," kata Kepala Dinas Kesehatan Kulon Progo, Sri Budi Utami via telepon, Jumat (22/1/2021).

Baca juga: 115 Nakes Kulon Progo Positif Covid-19, Mayoritas Tak Tertular di Fasilitas Kesehatan

Bagian protokol di Kantor Sekkab Kulon Progo memiliki posisi penting dan cukup dekat dengan berbagai kegiatan Bupati Kulon Progo Sutedjo.

Namun, Sri Budi mengungkapkan, staf protokol dan para kontak erat ini bukan yang melekat dengan kepala daerah, karenanya Sutedjo tidak turut di-swab.

“Yang bersangkutan ini bagian administrasi. Ia tidak mendampingi langsung, tidak menempel terus. Ring satu (kontak erat) adalah teman di sekitarnya. Jadi beliau (bupati) tidak diintervensi,” kata Sri Budi.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulon Progo, TH Baning Rahayujati mengungkapkan, kasus ini kembali menunjukkan semakin banyak penularan di tingkat keluarga.

Baca juga: Ruang Isolasi di Kulon Progo Penuh, RS Swasta Sediakan Kamar untuk Pasien Covid-19

Pasalnya, ia merupakan kontak erat seorang tenaga kesehatan di Puskesmas Panjatan 2 yang positif Covid-19, yang kebetulan adalah istrinya.

“Ini kasus biasa penularan di tingkat keluarga,” kata Baning.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com