Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembersihan Material Longsor di Jalan Alternatif Tasikmalaya-Pangandaran Pakai Kendaraan Taktis Polisi

Kompas.com - 21/01/2021, 19:13 WIB
Irwan Nugraha,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Kepala Polresta Tasikmalaya AKBP Dony Hermawan, mengaku telah mengirim kendaraan taktis bencana ke lokasi longsor yang menutup jalan alternatif Tasikmalaya-Pangandaran via Langkaplancar di Desa Cisarua, Kecamatan Cineam, Kabupaten Tasikmalaya, Kamis (21/1/2021).

Pembongkaran tumpukan tanah longsoran selama ini terkendala tidak bisa masuknya alat berat karena jalan ke lokasi kejadian sempit dan berkelok-kelok dengan turunan dan tanjakan terjal.

"Solusi tidak masuknya alat berat ke lokasi, kita sudah mengirim kendaraan taktis bencana yang ukurannya lebih kecil bersama Tim Rescue Bencana Satsabhara. Meskipun di lokasi longsor diguyur hujan deras lagi, kita yakin bersama BPBD dan warga longsoran tanah bisa disingkirkan dan akses jalan terbuka lagi," jelas Dony, kepada wartawan di lokasi kejadian, Kamis sore.

Baca juga: Jalan Alternatif Tasikmalaya-Pangandaran via Cineam Tertutup Longsor

Dony pun terpantau hujan-hujanan ikut turun bersama petugas lainnya dibantu warga membongkar tumpukan longsoran tanah memakai alat manual seperti cangkul dan sekop.

Hujan terus turun berkali-kali dengan intensitas tinggi membuat para petugas kesulitan membongkar tumpukan tanah yang menutup jalan.

Para petugas dan warga pun diimbau oleh Kapolres untuk berhati-hati karena khawatir longsoran susulan akan terjadi akibat hujan terus mengguyur lokasi tersebut.

"Kami juga telah meminta warga untuk berhati-hati dengan petugas untuk tak terlalu dekat dengan tebing yang khaaatir akan longsor lagi," tambahnya.

Baca juga: Selama 6 Bulan, Pemerintah Beri Dana Tunjangan Korban Longsor Sumedang

Longsor di jalan penghubung Tasikmalaya-Pangandaran ini terjadi 2 titik lokasi dengan tumpukan tanah yang besar.

Namun, lokasi lainnya sudah berhasil dibongkar dan tak menutup akses jalan.

"Mudah-mudahan sebelum malam ini, akses jalan bisa dibuka dan normal kembali," ungkapnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com