Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Ayah Gantung Diri di Pohon Asam, Diduga Usai Bunuh Putrinya hingga Alami Gangguan Jiwa

Kompas.com - 21/01/2021, 15:18 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Sosok jasad seorang pria ditemukan tergantung di pohon asam di Kecamatan Kualin, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT), pada Senin (18/1/2021).

Dari penyelidikan polisi, jasad itu adalah salah satu warga setempat bernama Yohanis Sabat (50).

"Kejadiannya pada Senin (18/1/2021) lalu," ungkap Kasat Reskrim Polres TTS, Iptu Hendricka Bahtera, kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Kamis (21/1/2021).

Baca juga: Anggota DPRD Pematangsiantar Diduga Tewas Bunuh Diri, Berencana Menikah Februari 2021

Sementara itu, tak jauh dari pohon asam itu, polisi menemukan karung berisi pakaian yang diduga milik putri korban, Maria Sabat (14).

Bahtera menjelaskan, saat ditelusuri, petugas dan keluarga menemukan jasad Maria di rumah korban.

Saat itu, Maria ditemukan tewas dengan kondisi leher terluka senjata tajam.

Baca juga: Ini Fakta Menarik Fenomena Puting Beliung di Waduk Gajah Mungkur

Diduga masalah keluarga

Setelah meminta keterangan dari pihak keluarga, peristiwa itu terjadi saat istri Yohanis Yosina Seo (52) dan anak-anaknya tidak berada di rumah.

Berdasar keterangan keluarga, peristiwa itu dipicu masalah Maria Sabat yang diduga hendak pergi meninggalkan ayahnya.

Yohanis diduga tak terima dengan permintaan putrinya itu dan akhirnya bertindak nekat.

"Setelah Maria Sabat meninggal, barulah Yohanis Sabat menggantung dirinya pada pohon asam," kata Bahtera.

Dugaan itu diperkuat dengan temuan pisau di dalam tas dan baju milik Yohanis yang terdapat bercak darah milik Maria.

Baca juga: Diduga Bertengkar dengan Istri Kedua, Seorang Pria Ditemukan Tewas Bunuh Diri di Hutan

 

Diduga alami gangguan jiwa

Sementara itu, dari keterangan keluarga, Yohanis telah lama mengidap gangguan jiwa.

Yohanis juga disebut sering mengancam keluarganya memakai pisau atau parang ketika marah.

Namun demikian, polisi tetap memeriksa saksi-saksi dan menggelar olah tempat kejadian perkara serta mengamankan barang bukti.

"Intinya kasus ini masih dalam proses penyelidikan," kata dia.

Baca juga: Pria Ini Ditemukan Tewas Gantung Diri, Diduga Usai Bunuh Anaknya yang Kelas 6 SD

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada. Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:

https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/

(Penulis: Kontributor Kupang, Sigiranus Marutho Bere | Editor: Dheri Agriesta)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com