KOMPAS.com- Bermula satu orang pegawai merasakan demam dan anosmia (hilangnya indra pembau), terbongkar 102 orang karyawan Rumah Pemotongan Ayam (RPA) di Kabupaten Sleman positif Covid-19.
Mereka kemudian harus menjalani isolasi mandiri hingga beberapa hari ke depan.
Karena telah menjadi klaster, RPA itu harus ditutup untuk sementara.
Baca juga: Rumah Pemotongan Ayam di Sleman Jadi Klaster Penularan Covid-19
Terbongkarnya temuan ini bermula dari satu karyawan bergejala seperti Covid-19, yakni demam dan kehilangan indra pembau pada Jumat (15/1/2021).
Kemudian, karyawan tersebut melakukan tes swab antigen.
"Melakukan swab mandiri, ternyata antigen hasilnya positif," ungkapnya.
Setelah satu karyawan ketahuan positif Covid-19, karyawan lain kemudian menjalani tes untuk memastikan kondisi mereka.
"Pimpinannya responnya cepat, bagus, langsung hari itu juga diperiksa sebanyak 60 karyawan yang satu ruangan. Itu ternyata ada 33 yang antigen positif juga," tegasnya.
Akhirnya semua karyawan dites swab antigen dan hasilnya 102 orang diketahui positif Covid-19.
Baca juga: Kebingungan Kakek Koswara Digugat Anak Kandung Rp 3 Miliar: Uang dari Mana?