Ia mengatakan, Pemprov Maluku Utara dan Polda Malut juga menyalurkan bantuan kepada 6.963 warga terdampak banjir di Halmahera Utara.
Abdul Gani menjelaskan, satu-satunya jembatan di wilayah Galela putus akibat banjir. Hal ini membuat 36.000 warga terisolir.
Sebelumnya, Kepala BPBD Halmahera Utara Abner Manery mencatat empat kecamatan terendam banjir. Warga di empat kecamatan itu terpaksa mengungsi ke tempat aman.
Baca juga: Dihentikan Polisi karena Tak Pakai Helm dan Masker, Pemuda Ini Ternyata Kurir Narkoba
"Warga yang berada daerah tersebut, yakni, Kecamatan Kao Barat, Galela Selatan, Galela Barat dan Loloda Utara," ujarnya.
Banjir terjadi akibat hujan dengan intensitas ringan hingga lebat yang disertai angin kencang pada 15-16 Januari 2021.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.