Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bupati Manggarai Timur Positif Covid-19 Tanpa Gejala, Jalani Isolasi Mandiri di Rumah Dinas

Kompas.com - 19/01/2021, 18:26 WIB
Markus Makur,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BORONG, KOMPAS.com - Bupati Manggarai Timur Agas Andreas dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.

Sekretaris Daerah Kabupaten Manggarai Timur Bonifasius Hasudungan mengatakan, Agas tak mengalami gejala.

Baca juga: Dihentikan Polisi karena Tak Pakai Helm dan Masker, Pemuda Ini Ternyata Kurir Narkoba

"Bapak bupati kondisinya baik tanpa gejala," kata Bonifasius saat dihubungi Kompas.com, Selasa (19/1/2021).

Saat ini, Agas menjalani karantina mandiri di rumah dinas di Kompleks Golokarot, Kelurahan Ranaloba, Kecamatan Borong.

Juru bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Manggarai Timur Bonifasius Sai menambahkan, tim masih menelusuri sejumlah orang yang diduga kontak erat dengan bupati.

Sejauh ini, terdapat dua orang yang diduga melakukan kontak erat dengan bupati, mereka adalah salah satu pimpinan organisasi perangkat daerah dan staf yang tinggal di rumah dinas.

Baca juga: 4 Narapidana Diringkus Setelah Pesta Sabu di Lapas, Begini Modus Pelaku Dapatkan Narkoba

Mereka sudah menjalani rapid test antigen dan dinyatakan nonreaktif.

"Besok akan dilanjutkan pemeriksaan bagi yang kontak erat dan jumlahnya akan saya informasikan," kata Bonifasius Sai.

 

Sebelumnya, Bupati Manggarai Timur dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 pada Senin (18/1/2021).

Hal itu diketahui berdasarkan hasil tes cepat molekuler (TCM) yang dilakukan di RSUD Komodo, Mangarai Barat.

Ia meminta masyarakat mendoakan bupati agar segera sembuh.

Baca juga: Putusan Banding, Vonis Jerinx Berkurang Jadi 10 Bulan Penjara

Untuk mencegah penyebaran Covid-19, Bonifasius Sai meminta masyarakat lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan. 

 

"Pemerintah berharap agar seluruh masyarakat Manggarai Timur taat dan tetap mengikuti protokol kesehatan dengan menjalankan 5 M. Memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, menghindari mobilitas yang tidak perlu," kata Bonifasius Sai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com