PADANG, KOMPAS.com - Sebanyak 50 guru di Kota Payakumbuh Sumatera Barat terjangkit Covid-19. Saat ini guru yang positif Covid-19 tersebut menjalani isolasi.
"Ada yang isolasi mandir dan ada yang dikarantina untuk guru yang positif Covid-19 tersebut," ujar Kepala Dinas Kesehatan Payakumbuh Bakhrizal, Selasa (18/1/2021) melalui telepon.
Lebih jauh dikatakan Bakhrizal sekolah yang ada gurunya positif Covid-19 belajar luring (offline) atau belajar di rumah.
"Ada sekitar 10 sekolah yang belajar luring. Kita tidak ingin ada penyebaran. Bagi guru-guru yang negatif hasil swabnya tentu akan aman, " sebutnya.
Baca juga: Pondok Pesantren di Payakumbuh Terbakar, 124 Santri Diungsikan
Pihak Dinas Kesehatan Payakumbuh akan berkala melakukan tes swab pada guru-guru di Kota Payakumbuh.
"Jumlah 50 orang itu sejak pertama kali kami melakukan tes swab untuk guru-guru. Waktunya sekitar 15 hari yang lalu. Kita akan melakukan uji swab pada guru-guru secara berkala, bisa mereka yang negatif, suatu saat terpapar Covid-19," ujarnya.
Bakhrizal mengimbau masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan agar bisa memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
"Gunakan masker, selalu cuci tangan dan menjaga jarak. Covid-19 masih belum berlalu dan jangan lengah, " ujarnya.
Baca juga: Evaluasi Belajar Tatap Muka di Payakumbuh, Banyak Siswa Tak Jaga Jarak
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.