PANGKALPINANG, KOMPAS.com - Ahli waris korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 atas nama Rosi Wahyuni di Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung, menerima uang jaminan asuransi senilai Rp 50 juta.
Santunan tersebut diserahkan langsung Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman di rumah duka, Jalan Kenangan, Kota Pangkalpinang, Senin (18/01/2021).
"Hari ini, kami bersama Jasa Raharja dan Forkopimda menyerahkan santunan asuransi kepada korban pesawat Sriwijaya Air SJ 182. Jenazah sudah teridentifikasikan oleh tim forensik Disaster Victim Identification (DVI)," kata Erzaldi.
Baca juga: Update: 34 Jenazah Korban Sriwijaya Air Teridentifikasi, Salah Satunya Bayi 11 Bulan
Sementara itu, Kepala Cabang Jasa Raharja Babel, Agus Doto Pitono mengatakan, santunan kali ini hanya untuk satu orang korban atas nama Rosi Wahyuni kepada ahli waris.
"Ahli waris diberikan santunan asuransi dari Jasa Raharja sebesar Rp 50 juta sesuai Peraturan Menteri Keuangan Nomor 15 Tahun 2017 tentang Besar Santunan dan Iuran Wajib Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Penumpang Alat Angkutan Penumpang Umum di Darat, Sungai/Danau, Feri/Penyeberangan, Laut, dan Udara," ungkapnya.
Sedangkan untuk program santunan penerbangan lainnya saat ini masih dalam proses pemberkasan pihak terkait.
Jenazah korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air atas nama Rosi Wahyuni dijadwalkan tiba pada Selasa (19/01/21). Selanjutnya jenazah akan segera dishalatkan kemudian langsung dibawa ke pemakaman untuk dikebumikan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.