Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Pejuang Covid-19 di Kabupaten Bogor Gugur

Kompas.com - 18/01/2021, 19:44 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Virus corona atau Covid-19 terus menyebar ke semua kalangan, tak terkecuali tenaga kesehatan (nakes) yang bertugas di garda terdepan di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Data kumulatif dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor menyebutkan bahwa jumlah nakes yang telah terkonfirmasi positif Covid-19 hingga saat ini sebanyak 650 orang.

Kepala Dinkes Kabupaten Bogor Mike Kaltarina mengatakan, jumlah itu terangkum sejak pandemi Covid-19 berlangsung pada 2020.

"Sampai 13 Januari 2021, nakes konfirmasi positif Covid-19 ada 650 orang. Kemudian nakes yang sembuh ada 494. Sedangkan untuk nakes yang meninggal dunia ada 6 orang," kata Mike dalam keterangan tertulis, Senin (18/1/2021).

Baca juga: Tenaga Kesehatan yang Meninggal akibat Corona di Kabupaten Bogor Bertambah

Mike menyebutkan bahwa nakes yang gugur dalam menangani virus Covid-19 kembali bertambah pada awal 2021.

Berdasarkan data terbaru, ada 2 tenaga kesehatan yang meninggal dunia.

Hingga saat ini tercatat 8 orang tenaga kesehatan yang gugur saat melawan Covid-19.

Baca juga: Data Terbaru, 6 Daerah Zona Merah di Jabar

Menurut dia, kondisi ini kian mengkhawatirkan karena Kabupaten Bogor masih menunggu program vaksinasi Covid-19.

"Tambahan 2 kasus kemarin wafat dari nakes Puskesmas Megamendung dan nakes dari RSUD Leuwiliang," ujar dia.

Baca juga: Seorang Anak Saksikan Ibunya Diterkam Buaya Saat Mandi di Kolam

Sementara itu, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kabupaten Bogor Dedi Syarif menyampaikan bahwa hampir setiap hari ada nakes yang terpapar Covid-19.

Sebagian pada akhirnya gugur karena kelelahan saat melawan virus mematikan tersebut.

"Terpaparnya kemungkinan besar dari pasien, karena memang teman-teman di lapangan ini kan berada di area terdepan. Yang jelas, saat ini total tenaga kesehatan yang gugur ada 8 nakes, 1 berasal dari swasta," ujar Dedi.

Dia berharap, supaya tak ada lagi nakes maupun dokter yang terpapar Covid-19, apalagi sampai gugur.

Masyarakat diminta belajar dari kasus tersebut, sehingga bisa lebih taat aturan dan menerapkan protokol kesehatan Covid-19.

Baca juga: Ini Daerah Paling Disiplin dan yang Sangat Tidak Patuh Prokes di Jabar

Adapun jumlah kasus di Kabupaten Bogor sebanyak 6.656 kasus.

Dari jumlah tersebut, yang aktif atau masih dirawat sebanyak 935 orang.

Sedangkan 5.636 orang dinyatakan sembuh.

Kemudian ada 79 orang yang dilaporkan meninggal dunia, termasuk di antaranya para tenaga kesehatan.

Sementara itu, untuk jumlah zona merah atau wilayah dengan risiko tinggi penularan Covid-19 masih terbilang banyak.

Hingga saat ini, ada 39 dari 40 kecamatan di Kabupaten Bogor yang berstatus zona merah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com