Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Maling Bobol Rumah Satu Keluarga Korban Sriwijaya Air, Warga: Tega, Biadab, Padahal Lagi Berduka

Kompas.com - 17/01/2021, 15:24 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Rumah milik Arneta Fauzia (39), salah satu korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 di Kelurahan Unyur, Kecamatan Serang, Kota Serang, Banten disatroni maling, Jumat (15/1/2021).

Ketua RT setempat, Nanang Wahyudi mengatakan, pencurian pertama kali diketahui oleh Yayu, asisten rumah tangga saat mengecek rumah pada Sabtu (16/1 2021).

Nanang menuturkan, saat dicek oleh pembantunya, maling diperkirakan masuk melalui atap rumah Arneta.

"Lewat genting, ada empat genting dibuka, terus lewat plafon, turun ke kamar belakang dan keluar lewat pintu belakang," kata Nanang saat dihubungi Kompas.com. Minggu (17/1/2021).

Baca juga: Di Tengah Duka, Pencuri Satroni Rumah Korban Sriwijaya Air di Serang Banten, Warga: Maling Biadab

Kejadian itu menyebabkan satu unit sepeda, dorongan bayi, tabung gas 3 kilogram, dan galon air hilang.

Sejak kejadian, rumah yang ditinggali Arneta beserta ketiga anaknya itu dibiarkan kosong.

Baca juga: Maling Curi Dorongan Bayi hingga Tabung Gas Milik Korban Sriwijaya Air

 

Keluarga sudah melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisian setempat.

"Sudah lapor ke polisi. Ini maling tega, biadab, lagi berduka juga," ucap Nanang.

Diketahui, Arneta beserta ketiga anaknya yakni Zurisya Zuar (P) berusia 8 tahun, Umbu Kristin Zia (P) berusia 2 tahun, dan Fao Nuntius Zai (L) yang masih bayi menjadi korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air di Kepulauan Seribu.

Rencananya, Arneta terbang ke Pontianak, Kalimantan Barat, untuk bertemu suaminya Yaman Zai (43) yang bekerja di sana. (Kontributor Serang, Rasyid Ridho | Editor Khairina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com