Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Tragis Ardeni, Tewas Dibunuh Keponakannya gara-gara Tanah Warisan

Kompas.com - 17/01/2021, 06:18 WIB
Candra Setia Budi

Editor

Tak terima dengan itu, Alex pun merencanakan membunuh pamannya saat sedang berada di pondok seorang diri hingga jasadnya ditemukan warga saat sedang pergi ke kebun.

"Saksi ada dua yang diperiksa, sejauh ini motifnya karena rebutan harta warisan," kata Dedi lewat pesan singkat, sabtu Jumat (15/1/2021).

Pelaku ditangkap

Setelah membunuh pamannya, Alex berencana kabur ke Jawa Barat dengan menaiki bus di Kota Lubuk Linggau.

Baca juga: Marah Tanah Warisan Ayahnya Digarap, Keponakan Aniaya Paman Hingga Tewas

Kata Dedi, saat akan ditangkap, pelaku sempat melarikan diri. Melihat itu, petugas pun melakukan pengejaran dan memberikan tembakan peringatan.

Namun tidak digubris Alex, dengan terpaksa pihaknya memberikan tindakan tegas dan terarah hingga mengenai kaki kanannya.

"Pelaku berencana hendak kabur ke Tasikmalaya, Jawa Barat dan bersembunyi di sana. Tersangka terpaksa dilumpuhkan karena mencoba kabur," ujarnya.

Baca juga: Ini Kata Risma Soal Viral Video Logistik Bantuan Gempa Majene yang Diduga Dijarah Warga

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, tersangka pun dibawa ke Mapolres Muratara untuk dilakukan pemeriksaan.

Atas perbuatannya, tersangka Alex terancam dikenakan Pasal 338 KUHP dan pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana dengan ancaman penjara di atas 15 tahun atau maksimal hukuman mati.

Baca juga: Detik-detik Bocah 4 Tahun Digigit Komodo hingga Tangannya Putus

 

(Penulis : Kontributor Palembang, Aji YK Putra | Editor : Aprillia Ika)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com