Namun, menurutnya saat ini status Gunung Merapi masih Siaga (Level III). Sesuai prosedur, saat status Siaga, kelompok rentan di radius bahaya harus diungsikan ketempat aman.
"Tapi logika saya sekarang masih siaga level 3, kelompok rentan harus mengungsi di jarak aman. Meskipun arah ancamanya berubah, tapi teritori kan tetap 5 kilometer, sepanjang rekomendasi seperti itu sebaiknya tetap mengungsi," ujarnya.
Baca juga: Guguran Awan Panas Merapi Meluncur 1,5 Km, Terjauh Selama Fase Erupsi
Seperti diberitakan sebelumnya, BPPTKG memperbarui rekomendasi potensi ancaman bahaya erupsi Gunung Merapi.
Rekomendasi ini disesuaikan dengan data salah satunya erupsi Gunung Merapi cenderung mengarah ke Barat Daya.
Saat ini erupsi Gunung Merapi cenderung bersifat efusif, dan memperhatikan arah erupsi cenderung mengarah ke barat daya, maka potensi ancaman bahaya juga bergeser, sehingga rekomendasi juga harus disesuaikan.
Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava, awan panas, pada sektor Sungai Kuning, Sungai Boyong, Sungai Bedok, Sungai Krasak, Sungai Bebeng dan Sungai Putih sejauh maksimal 5 kilometer.
Baca juga: Awan Panas Guguran Muncul di Gunung Merapi, Jarak Luncur 1,5 Kilometer
Lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau sejauh maksimal 3 kilometer dari puncak Gunung Merapi.
Sampai saat ini BPPTKG masih menetapkan status Gunung Merapi pada Siaga (Level III).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.