PALU, KOMPAS.com - Puluhan personel Brigade Mobile ( Brimob) Polda Sulawesi Tengah diberangkatkan ke lokasi gempa di Sulawesi Barat (Sulbar).
Komandan Satuan Brimob (Dansat Brimob) Polda Sulteng Kombes Pol Joko Sulistio mengatakan, keberangkatan personel Brimob Polda Sulteng ini dalam rangka misi kemanusiaan.
"Laksanakan tugas dengan ikhlas, penuh semangat, jaga kekompakan dan keselamatan. Kita datang untuk meringankan beban saudara-saudara kita yang tertimpa bencana di Wilayah Sulbar," kata Joko Sulistio di lapangan Mako Brimob Mamboro Palu, Jumat (15/1/2020).
Baca juga: Gempa di Sulawesi Barat, 34 Meninggal Dunia hingga 15.000 Orang Mengungsi
Adapun personel Brimob yang dikirim berjumlah 48 orang. Mereka terdiri dari tim SAR, tim lapangan dan tim dapur.
Pihaknya juga membawa peralatan untuk membantu korban gempa meliputi kendaraan dapur lapangan, kendaraan water treatment, bus angkut personel, truk dan lain-lain.
"Tetap menjalin sinergitas dengan seluruh stakeholder yang terlibat dalam penanganan bencana gempa di Sulbar," ujarnya.
Sebelumnya, Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu, Sulawesi Tengah memberangkatkan dua tim menuju lokasi bencana gempa magnitudo 6,2 di Kabupaten Majene, Sulawesi Barat.
Baca juga: Basarnas Makassar Kerahkan 3 Tim ke Lokasi Gempa Mamuju dan Majene Sulbar
Diperkirakan, tim SAR Palu akan tiba di lokasi bencana gempa bumi sekitar pukul 15.00 Wita.
Kepala Pencarian dan Pertolongan Palu Andrias Hendrik Johanes mengatakan setelah menerima laporan dari SAR Mamuju, sebanyak 12 orang diberangkatkan, Jumat (15/1/2021), sekitar pukul 06.30 Wita.
"Kami memberangkatkan dua tim dengan 2 kendaraan operasional untuk membantu di lokasi bencana gempa," kata Kakansar Palu Andrias, dihubungi Kompas.com, Jumat (15/1/2021).
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan