Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim SAR Cari Anak Terjepit Runtuhan Bangunan di Mamuju yang Videonya Viral

Kompas.com - 15/01/2021, 18:11 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

KOMPAS.com- Video seorang anak yang terjebak reruntuhan bangunan di Mamuju, Sulawesi Barat, viral di media sosial.

Berdasarkan narasi yang beredar, anak itu berada di Jalan KS Tubun III Mamuju. Anak perempuan itu disebut berada di bawah tembok yang roboh bersama empat orang lainnya.

Kepala Kantor SAR Mamuju Saidar Rahmajaya mengaku, sudah mengetahui video yang beredar itu.

Baca juga: Basarnas Makassar Kerahkan 3 Tim ke Lokasi Gempa Mamuju dan Majene Sulbar

Dia juga sudah meminta tim evakuasi di lapangan untuk mencari dan menyelamatkan anak tersebut.

Namun, belum ada informasi yang didapat dari tim tersebut.

"Kebetulan tiga tim yang kami turunkan ke lapangan sampai sekarang masih belum bisa komunikasi," kata Saidar dalam tayangan Kompas TV, Jumat (15/1/2021).

Bahkan, alat komunikasi walkie talkie yang digunakan oleh timnya pun masih belum bisa tersambung satu sama lain.

Saat ini, Saidar berusaha mendapat informasi secara manual dengan mendatangi tiga tim evakuasi secara bergantian.

Baca juga: Korban Gempa di Mamuju Mulai Kesulitan Dapatkan Air dan Makanan

Gempa magnitudo 6,2 yang mengguncang Sulawesi Barat pada Jumat dini hari membuat sedikitnya 300 rumah warga rusak berat.

Badan Penanggulangan Bencana Nasional menyebut, bencana ini sudah menewaskan 34 orang.

Selain itu tercatat, sedikitnya 200 orang terluka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com