Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dimarahi Bupati Sukoharjo Soal Jam Operasional, Pedagang: 2 Hari Enggak Habis, Anak Saya Makan Apa, Pak?

Kompas.com - 15/01/2021, 15:32 WIB
Pythag Kurniati

Editor

 

Gubernur Ganjar beri solusi

Menanggapi gejolak di Sukoharjo, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo pun memberikan solusi sebagai jalan tengah.

Pelayanan makan di tempat tetap tutup pukul 19.00 WIB, namun layanan pesan antar bisa berlanjut sampai pukul 21.00 WIB.

"Saya menghormati pedagang yang butuh solusi, tapi saya juga menghormati bupati yang sudah mengambil tindakan tegas. Hanya mungkin kesepakatan itulah yang mesti dipahami kedua belah pihak," tutur Ganjar.

Menurutnya, pemerintah kabupaten juga harus memberikan solusi ketika warganya betul-betul tidak bisa makan akibat PPKM.

"Yang pertama memang mereka harus dikasih tahu, dikomunikasikan jam berapa tutupnya. Kalau ada kesulitan-kesulitan misalkan 'saya kalau enggak jualan seperti ini ya engga bisa makan' kalau memang betul-betul enggak bisa makan ya harus diintervensi dikasih makan maka ada bantuan sosial tinggal didata," ujar dia.

Baca juga: Perjalanan Kasus Pemerkosaan Anak di Sikka, sejak Korban SD sampai SMA, Kapolri Digugat, hingga Pelaku Akhirnya Ditahan

Diapresiasi pedagang

Perwakilan pedagang dari Marki Food Center, Abdul Syukur mengapresiasi langkah Ganjar.

Sebab dengan pembatasan sampai pukul 19.00 WIB berdampak besar bagi mereka.

"Mungkin dengan kejadian semalam itu muncul peraturan dari Pemerintah Provinsi Jateng dan Sekretariat Daerah tetap masih berjualan sampai 19.00 WIB. Setelah itu hanya dapat melayani kegiatan layanan pesan antar/dibawa pulang sampai pukul 21.00 WIB," kata dia.

"Yang kita harapkan sebenarnya seperti ini (surat edaran). Ini menjadi solusi kita sebagai pedagang. Karena di sini (surat edaran) merata pembatasannya. Kalau memang aturan ini merata tidak menjadi kecemburuan sosial," sambung dia.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Riska Farasonalia, Labib Zamani | Editor : Teuku Muhammad Valdy Arief, Dony Aprian), Tribun Jateng

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com