Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wagub Emil dan 21 Relawan Disuntik Vaksin Covid-19, Khofifah: Semoga Ikhtiar Kita Ini Efektif

Kompas.com - 14/01/2021, 11:45 WIB
Achmad Faizal,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elistianto Dardak menjadi orang pertama yang disuntuk vaksin Covid-19 di Jawa Timur. Penyuntikan vaksin dilakukan pada Kamis (14/1/2021).

Emil Dardak menggantikan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa yang sedang menjalani isolasi mandiri karena terkonfirmasi positif Covid-19.

Vaksinasi diadakan di pelataran Gedung Negara Grahadi Surabaya. Selain Emil, ada 21 orang yang terdiri dari tokoh organisasi kemasyarakatan, pejabat, dan influencer, yang menerima vaksin.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memberikan sambutan secara virtual dalam acara tersebut. 

Vaksinasi, kata Khofifah, merupakan salah satu ikhtiar untuk menanggulangi wabah Covid-19.

Baca juga: Cerita Dokter Aaron, Suntik Sendiri Vaksin Covid-19 ke Tubuhnya, Ini Alasannya...

Selain itu, masyarakat juga tetap diminta menjaga jarak dari kerumunan, mencuci tangan, dan memakai masker.

"Semoga ikhtiar kita ini menjadi ikhtiar yang efektif," kata Khofifah lewat sambutan virtual, Kamis.

Khofifah mengingatkan, angka kasus Covid-19 di Jatim merupakan tertinggi keempat secara nasional setelah DKI, Jawa Barat, dan Jawa Tengah.

Sedangkan angka kematian akibat Covid-19 di Jatim merupakan yang tertinggi secara nasional. 

Hingga Rabu (13/1/2021), tercatat 6.647 pasien meninggal di Jawa Timur. Jumlah itu setara 6,99 persen dari total 95.064 kasus positif Covid-19 di Jatim.

Arumi Bachsin pilih tunda vaksin

Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK Jawa Timur Arumi Bachsin memilih menunda menerima vaksin. Sejatinya, Arumi masuk dalam daftar penerima vaksin tahap pertama di jawa Timur.

Arumi akan memantau kondisi Emil Dardak yang menjadi orang pertama disuntik vaksin.

"Tadi diarahkan untuk bergantian. Saya pilih akan memantau kondisi suami terlebih dahulu, karena reaksi vaksin berbeda-beda di masing-masing orang," jelas Arumi di Gedung Negara Grahadi, Kamis.

Arumi mengaku telah menjaga kesehatan sebagai penerima vaksin.

"Alhamdulillah saya secara fisik siap karena tidak ada gejala sakit apa-apa," kata Arumi.

Baca juga: Vaksinasi Covid-19 Dimulai, Gubernur Bali: Kita Berharap Pandemi Segera Berlalu...

Sementara itu, Ketua Tim Kuratif Satgas Covid-19 Jatim Joni Wahyuhadi mengatakan, awalnya, vaksinasi akan digelar di RSU dr Soetomo Surabaya.

Tetapi, vaksinasi akhirnya digelar di Gedung Negara Grahadi Surabaya.

Meski begitu, Joni memastikan persiapan teknis pendukung vaksinasi telah dilakukan.

Terdapat empat meja yang disediakan sebagai tempat pendaftaran, pengecekan kesehatan, vaksinasi, dan observasi pascavaksinasi.

"Ada mini ICU dan ambulans yang langsung direct ke RSU dr Soetomo jika ada kejadian tertentu. Meski potensinya kecil tapi kami tetap waspadai," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com