Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Garuda dan Lion Air Gagal Mendarat di Bandara Supadio, Ini Penjelasan Angkasa Pura II

Kompas.com - 14/01/2021, 10:37 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Pesawat Garuda Indonesia dan Lion Air rute Jakarta-Pontianak gagal mendarat di Bandara Internasional Supadio Pontianak pada Rabu (13/1/2021).

Menurut Executive General Manager (EGM) Angkasa Pura II Pontianak, Eri Braliantoro, hal itu disebabkan karena cuaca buruk.

“Hari ini, karena faktor cuaca, ada dua pesawat, Lion Air dan Garuda divert ke Batam dan Palembang,” kata Eri kepada wartawan, Rabu sore.

Seperti diketahui, pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 684 dialihkan ke Bandara Hang Nadim Batam.

Sementara untuk pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 504 dialihkan ke Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, Palembang.

Baca juga: Ini Pengakuan Ibu yang Dijebloskan ke Penjara oleh Anak Kandungnya gara-gara Pakaian

Pantauan BMKG

Eri menambahkan, pengalihan pendaratan (divert) dan kembali ke bandara asal (return to base) bertujuan untuk keselamatan penumpang.

Selain itu, pengalihan tersebut telah juga mengacu data cuaca dunia penerbangan dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

"Hasil dari BMKG tersebut akan diteruskan ke Air Traffic Controller (ATC) dan pilot. Sehingga mereka mengambil keputusan landing atau divert," ujar Eri.

Baca juga: Pesawat Lion Air dan Garuda Gagal Mendarat di Pontianak, Dialihkan ke Batam dan Palembang

 

Sebelumnya, Eri mengatakan, pesawat Sriwijaya sempat mendarat ke Bandara Supadio karena cuaca dan visibility saat itu masih memenuhi pendaratan.

“Tadi ada yang sempat landing, yakni Sriwijaya, karena cuacanya cerah sedikit, visibility-nya memenuhi standar, jadi landing,” jelas Eri.

(Penulis: Kontributor Pontianak, Hendra Cipta | Editor: Khairina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com