Berawal dari menonton televisi
Terbongkarnya peristiwa ini bermula Sarah menonton televisi dan melihat namanya masuk dalam manifes penumpang Sriwijaya Air SJ 182.
Padahal, Sarah tidak pernah melakukan perjalanan ke Pontianak, ia pun dalam kondisi sehat. Saat ini ia sedang berada di Tanggerang.
"Adik kami Sarah ini kaget setelah pulang kantor dan melihat di televisi kalau namanya ada dalam manifes pesawat," kata Wakil Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Forum Komunikasi Masyarakat (FKM) Flobamora (NTT) Jabodetabek Fridrik Makanlehi.
Diduga, identitas Sarah digunakan oleh teman kerjanya di pabrik kertas di Tanggerang bernama Selvin Daro. Keduanya juga tinggal di rumah kos yang sama.
"Menurut Sarah, tanda pengenalnya diduga dipakai oleh seorang rekan kerjanya bernama Selvin Daro dari Kabupaten Ende untuk berangkat ke Pontianak," ujarnya.
Sementara itu, kuasa hukum Sarah, Richard Riwoe mengatakan, kliennya tidak pernah meminjamkan KTP-nya kepada Selvin. KTP asli dan semua identitasnya masih ada di tangannya.
“Selvin Daro diduga menggunakan entah foto, fotokopi, atau scan KTP atas nama Sarah Beatrice Alomau sebagai syarat untuk terbang dengan pesawat Sriwijaya SJ 82 tersebut. KTP asli atas nama Sarah Beatrice Alomau masih dipegang oleh Sarah hingga saat ini,” katanya, Selasa (12/1/2021).
Baca juga: Sarah Beatrice Alomau Kaget Namanya Tiba-tiba Ada dalam Manifes Sriwijaya Air SJ 182