Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjarmasin Dapat Jatah 13.480 Dosis Vaksin Sinovac, Terbanyak di Kalsel

Kompas.com - 13/01/2021, 16:04 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Dony Aprian

Tim Redaksi

BANJARMASIN, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan Pemkot Banjarmasin telah menerima 13.480 dosis vaksin Sinovac dari Dinkes Kalimantan Selatan (Kalsel).

Saat ini, vaksin tersebut disimpan di fasilitas kesehatan milik Dinkes Banjarmasin.

Jumlah vaksin yang diterima Dinkes Kota Banjarmasin merupakan yang terbanyak dibanding daerah lainnya di Kalsel.

Baca juga: Pemprov Kalsel Siapkan 274 Faskes untuk Vaksinasi Covid-19

Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin Machli Riyadi mengatakan, vaksinasi nantinya akan diprioritaskan untuk tenaga kesehatan yang sudah terdaftar di Kota Banjarmasin.

"Jumlah tenaga kesehatan yang akan divaksin yaitu 6.590 orang yang disetujui oleh Kementerian Kesehatan," ujar Machli Riyadi dalam keterangan yang diterima, Rabu (13/1/2021).

Untuk tenaga kesehatan, kata dia, akan dilakukan penyuntikan sebanyak dua kali sebagai bagian upaya mengendalikan Covid-19 di Kota Banjarmasin.

"Kami berharap seluruh tenaga kesehatan di Banjarmasin sudah siap di vaksinasi," tambahnya.

Setelah vaksinasi dilakukan untuk tenaga kesehatan, maka selanjutnya akan dilakukan vaksinasi untuk masyarakat umum.

Baca juga: 3 Daerah di Sumut Mendapat Distribusi 34.060 Dosis Vaksin Covid-19

Machli menambahkan, vaksinasi akan dilakukan secara seremonial pada Kamis (14/1/2021).

Pihaknya juga telah menyiapkan 38 fasilitas kesehatan untuk mendukung proses vaksinasi Covid-19.

"Serentak kita lakukan secara seremonial pada hari Kamis besok," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com