Ia mengaku telah mengkomunikasikan hal tersebut ke Kemnhub dan juga Hotline Sriwijaya di Bandara Pontianak serta Bandara Soekarno Hatta.
Selain itu, Fridrik juga meminta manajamen Sriwijaya dan pihak Bandara Soekarno-Hatta bertanggungjawat atas masalah tersebut.
Terkait dugaan penggunaan KTP palsu tersebut, Senior Manager Corporate Communication Sriwijaya Air Theodora Erika mengaku belum bisa memberikan pernyataan.
Baca juga: Kronologi, Fakta, dan Misteri Jatuhnya Boeing 737-500 Sriwijaya Air SJY 182
"Nanti pasti ditanggapi secara resmi ya," kata Theodora melalui pesan WhatsApp.
SUMBER: KOMPAS.com (Penuli: Sigiranus Marutho Bere | Editor: David Oliver Purba)
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan