SEMARANG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta kepada rumah sakit di kabupaten/kota agar menambah kapasitas tempat tidur untuk pasien Covid-19 di ruang Intensive Care Unit (ICU).
Sebab, ketersediaan tempat tidur ICU di sejumlah kabupaten/kota di Jawa Tengah semakin berkurang.
“Saya minta setiap kabupaten/kota setidaknya yang disiapkan untuk tempat tidur ICU minimal 15. Masih ada beberapa daerah yang ketersediaannya masih kurang dari 15. Banjarnegara cuma 8. Batang malah cuma 1," kata Ganjar usai rapat penanganan Covid-19, Senin (11/1/2021).
Baca juga: Tak Masuk PPKM Jateng, Ganjar Minta Kepala Daerah Tak Berikan Kelonggaran
Menurutnya, semua rumah sakit sebetulnya telah memiliki ruang rawat intensif.
Namun, yang digunakan untuk perawatan Covid-19 masih minim.
Untuk itu, Ganjar meminta, jajarannya segera bertindak, melakukan pengecekan dan mendorong rumah sakit sigap.
Sebab, jika tidak dilakukan penambahan, akan menyebabkan perawatan bagi pasien Covid-19 tidak bisa maksimal.
Selain Banjarnegara dan Batang, Ganjar menyebutkan beberapa daerah yang ketersediaan tempat tidur ICU sangat terbatas itu yakni Blora 4 tempat tidur, Boyolali 6 tempat tidur, dan Brebes 14 tempat tidur.
Baca juga: Keterisian Tempat Tidur Isolasi Covid-19 di Gunungkidul Tersisa 20 Persen
Selanjutnya, Demak 7 tempat tidur, Grobogan 6 tempat tidur, Jepara 2 tempat tidur dan Karanganyar 4 tempat tidur.
Lalu, Kendal 4 tempat tidur, Kota Pekalongan 7 tempat tidur, Salatiga 7 tempat tidur, Magelang 12 tempat tidur, Pati 13 tempat tidur, Kabupaten Pekalongan 6 tempat tidur.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan