Kepala Seksi Pengelolaan Taman Nasional Wilayah V Bahorok, BBTNGL, Palber Turnip membenarkan pihaknya sedang mengambil kandang dari Besitang untuk dibawa ke Desa Lau Damak. Kandang tersebut, hari ini akan dipasang dan meletakkan kambing untuk memancing datangnya harimau.
"Hari ini akan dipaksakan terpasang. Biar kita jadikan korban terakhir ini sebagai tumbal, kita tambahkan kambing untuk memancing di datang," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, pada Rabu (6/1/2021), dua ekor lembu mati akibat dimangsa harimau di Dusun Selayang, Desa Lau Damak, Kecamatan Bahorok, Langkat. Lokasinya sekitar hanya 988 meter dari kawasan TNGL yang menjadi habitat harimau.
Begitupun, penemuan bangkai ini hanya 800 meter dari kejadian pada 25 Desember 2020. Secara rinci konflik harimau memangsa lembu sebagai berikut :
1. Jumat (18 Desember 2020), 1 ekor lembu dimangsa harimau di Blok Hutan Sei Kelam wilayah Kerja Resort Bohorok, Langkat
2. Senin (25 Desember 2020), 2 ekor lembu dimangsa harimau di Dusun Selayang, Desa Lau Damak, Kecamatan Bahorok, Langkat
3. Rabu (6 Januari 2021), 2 ekor lembu dimangsa harimau di Dusun Selayang, Desa Lau Damak, Kecamatan Bahorok, Langkat
4. Jumat (8 Januari 2021), 1 ekor lembu dimangsa harimau di Dusun Selayang, Desa Lau Damak, Kecamatan Bahorok, Langkat
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.