Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vaksinasi Covid-19 di Pontianak Dimulai Pekan Depan, Prioritas untuk Nakes

Kompas.com - 06/01/2021, 11:20 WIB
Hendra Cipta,
Dony Aprian

Tim Redaksi

PONTIANAK, KOMPAS.comWali Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar), Edi Rusdi Kamtono mengatakan, pihaknya menjadwalkan vaksinasi Covid-19 pekan depan atau Kamis (14/1/2021).

Dalam pelaksanaan vaksinasi ini, pemerintah akan memprioritaskan tenaga kesehatan.

Vaksin Covid-19 Sinovac akan disuntikkan secara simbolis pada Kamis, pekan depan. Penerima vaksin yang menjadi prioritas adalah tenaga kesehatan,” kata Edi dalam keterangan tertulisnya, Rabu (6/1/2021).

Menurut Edi, Kota Pontianak akan menjadi daerah pertama di Kalbar yang akan menerima vaksin Covid-19.

Saat ini, pihaknya sudah melakukan berbagai persiapan, diantaranya freezer atau ruang penyimpanan vaksin di gudang farmasi milik Dinas Kesehatan Kota Pontianak.

"Selanjutnya tinggal dilakukan persiapan untuk proses vaksinasi," ujar Edi.

Baca juga: 10.000 Vaksin Sinovac Tiba di Kalbar, Distribusi Tunggu Surat dari BPOM

Terkait efektivitas vaksin, Edi menyebut masyarakat diharapkan mempercayakan kepada pemerintah.

Edi menjelaskan, pemerintah pusat dalam hal ini tentu sudah memperhitungkan efektivitas vaksin tersebut.

"Kita berharap dengan proses vaksinasi tersebut, kasus Covid-19 bisa ditekan penyebarannya," tutur Edi.

Terkait perkembangan kasus Covid-19 di Kota Pontianak, memang sudah mulai menurun, baik tingkat ketertularan maupun yang dirawat di rumah sakit.

"Jumlah yang terkonfirmasi positif tidak sebanyak pada saat zona merah yang sempat terjadi di Pontianak beberapa waktu lalu," ungkap Edi.

Baca juga: Kota Pontianak Kembali Tunda Pembelajaran Tatap Muka hingga Batas Waktu yang Tidak Ditentukan

Dirinya mengimbau seluruh masyarakat untuk meningkatkan imunitas tubuh sehingga bisa melawan pandemi Covid-19 yang hingga kini masih terjadi.

Selain itu, masyarakat diminta tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari.

"Sebagian besar masyarakat sudah terbiasa dengan penerapan protokol kesehatan," ucap Edi.

Diberitakan sebelumnya, sebanyak 10.000 dosis vaksin Covid-19 Sinovac tiba di Bandara Internasional Supadio Pontianak, Kalimantan Barat ( Kalbar), Selasa (5/1/2021) pagi.

Dari bandara, vaksin tersebut disimpan di cold room milik Dinas Kesehatan Kalbar.

“Vaksin Covid-19 sebanyak 10.000 dosis sudah tersimpan aman di ruang cold room Kantor Dinas Kesehatan Kalbar,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kalbar Harisson kepada wartawan, Selasa siang.

Harisson mengatakan, pihaknya belum bisa mendistribusikan vaksin tersebut ke kabupaten dan kota di Kalbar karena masih menunggu surat izin penggunaan darurat atau emergency use authorization (EUA) yang dikeluarkan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

“Surat itu rencananya akan diterbitkan pada 11 Januari 2021 oleh BPOM. Setelah itu kami baru mengirimkan vaksin ini ke kabupaten kota,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com