Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Unggah Foto di Medsos Pakai Seragam Marinir Berpangkat Kolonel, Pria Sukabumi Diamankan, Ini Motifnya

Kompas.com - 04/01/2021, 14:28 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Unggah foto memakai seragam TNI Angkatan Laut (AL) berpangkat Kolonel di media sosial, seorang pria di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, berinisial RY (21), warga Kampung Babakan, Desa/Kecamatan Kabandungan, diamankan.

RY diamankan anggota Pos TNI AL (Posal) Palabuhanratu di kediamannya pada Minggu (3/1/2021) sekitar pukul 11.45 WIB.

"Iya benar, kemarin (Minggu) dijemput dari rumahnya," kata Plt Komandan Posal Palabuhanratu, Peltu Ede Ayi Jalaludin saat dikonfirmasi Kompas.com melalui pesan singkat, Senin (4/1/2021).

Baca juga: Akhir Perjalanan Pria Asal Jakarta 4 Tahun Jadi TNI Gadungan di Sukabumi

Kronologi penangkapan, berawal dari medsos

Kata Ayi, penangkapan RY ini berawal dari perbincangan yang ramai di media sosial mengenai dirinya.

Sebab, dalam medsosnya, RY mengunggah dan menampilkan foto dirinya memakai seragam TNI AL.

Tak hanya itu, kepada teman-temannya, RY mengaku berpangkat Kolonel Marinir.

Baca juga: Mengaku Marinir TNI Berpangkat Kolonel, Pria Asal Sukabumi Diamankan

Karena ada kejanggalan, pihaknya pun kemudian melakukan penyelidikan hingga mengamankan RY di kediamannya.

"Memang banyak kejanggalan, masa pangkat kolonel semuda itu," ujar Ayi, dikutip dari TribunJabar.id.

Baca juga: Undang Teman ke Acara Pernikahannya Lewat Grup WhatsApp, Pengantin Baru Ini Jadi Tersangka, Begini Ceritanya

Motif ingin cari pacar

Setelah dilakukan pemeriksaan, kata Ayi, motif RY mengaku sebagai Marinir TNI AL ingin disebut gagah dan untuk mencari pacar.

"Ya itu, dia pertama ingin gagah, ingin orang percaya bahwa dia seorang perwira Marinir dan memang untuk mendekati wanita-wanita, mencari pacar," katanya.

Saat ini, sambung Ayi, pihaknya masih mendalami apakah ada korban atas perbuatannya.

"Sekarang RY masih diperiksa dan didalami, nanti dikabari hasilnya," ujarnya.

Baca juga: Fakta Pengantin Jadi Tersangka karena Gelar Pesta Pernikahan, Undang Teman Lewat Grup WhatsApp, Berujung Perkelahian

 

(Penulis Kontributor Sukabumi, Budiyanto | Editor Aprillia Ika)/TribunJabar.id

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com