Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berdasarkan Jumlah, Penerima Vaksin Terbanyak di Lampung adalah Pelaku Ekonomi

Kompas.com - 04/01/2021, 13:41 WIB
Tri Purna Jaya,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com – Pelaku ekonomi menjadi sasaran terbanyak vaksinasi Covid-19 di Lampung.

Berdasarkan rilis Dinas Kesehatan Lampung, jumlah sasaran vaksin Covid-19 sebanyak 5.709.734 orang dengan usia di atas 18 tahun.

Rinciannya dari yang terbanyak yakni, masyarakat dan pelaku ekonomi (2.282.138 orang), masyarakat rentan sebanyak 2.100.108 orang.

Kemudian lansia dengan usia di atas 60 tahun sebanyak 718.011 orang, tenaga pelayanan publik (573.648 orang).

Terakhir, tenaga kesehatan dan penunjang di faskes sebanyak 35.829 orang.

Baca juga: 40.520 Dosis Vaksin Sinovac Tiba di Lampung, untuk Petugas Kesehatan

Kepala Dinas Kesehatan Lampung, Reihana mengatakan, biaya distribusi dari provinsi ke kabupaten/kota dan puskesmas adalah menggunakan Dana Alokasi Umum (DAU).

Reihana menjelaskan, vaksin tahap awal sudah diterima sebanyak 40.520 unit.

“Tahap pertama adalah untuk tenaga medis,” kata Reihana di Bandar Lampung, Senin (4/1/2021).

Reihana mengatakan, Lampung adalah provinsi kedua setelah Banten yang menerima vaksin Covid-19.

Saat ini vaksin tersebut disimpan di UPTD Instalasi Farmasi dan Kalibrasi Alkes, Bandar Lampung.

Baca juga: Viral, Video Ibu dan 2 Anak Jalan Kaki di Jalan Tol Lampung karena Ribut dengan Suami

Aparat kepolisian juga menjaga ketat penyimpanan vaksin tersebut hingga nanti didistribusikan ke kabupaten/kota di Lampung.

Diberitakan sebelumnya, sebanyak 40.520 unit vaksin tiba di Lampung pada Senin (4/1/2021) sekitar pukul 1.30 WIB dini hari.

Vaksin ini adalah kiriman dari PT Bio Farma Bandung, Jawa Barat melalui jalur darat ke Lampung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com