Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Risma dan Bima Arya, dan Akhyar Nasution, Wali Kota Terpopuler dan Tervokal 2020

Kompas.com - 04/01/2021, 08:15 WIB
Reni Susanti,
Farid Assifa

Tim Redaksi

"Wali Kota yang mendapat sorotan besar dari media umumnya wali kota pemimpin wilayah penyangga Jakarta (Bodetabek)," tutur dia.

Isu bernuansa politik juga bergulir berkaitan dengan kasus Muhammad Riziek Shihab (MRS) yang dinyatakan melanggar protokol kesehatan dan berhubungan dengan dua kepala daerah di ring satu: Wali Kota Depok Mohammad Idris dan Wali Kota Bogor Bima Arya.

Media kemudian mengaitkannya dengan Mohammad Idris yang positif Covid-19 setelah sebelumnya bertemu MRS terkait pilkada. Media juga memberitakan polemik RS Ummi dengan Bima Arya.

Wali kota tervokal

I2 juga menempatkan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini sebagai wali kota tervokal (top influencer) dalam pemberitaan isu Covid-19 di media dengan 47.998 pernyataan.

Posisi kedua ditempati Wali Kota Bogor Bima Arya dengan 36.944 pernyataan. Wali Kota Medan Akhyar Nasution berada di posisi ketiga dengan 26.579 pernyataan.

Lalu posisi keempat ditempati Wali Kota Bandung Oded M Danial dengan 25.787 pernyataan. Wali Kota Pekanbaru Firdaus MT bertengger di posisi kelima dengan 24.465 penyataan.

Posisi keenam hingga ke-10 masing-masing ditempati oleh Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi 23.990 pernyataan, Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo 20.790 pernyataan.

Kemudian Wali Kota Depok Mohammad Idris 20.719 pernyataan, Wali Kota Batam Muhammad Rudi 19.694 pernyataan, dan Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany 17.749 pernyataan.

Posisi sebagai top influencer (tervokal) merupakan posisi yang cukup sentral dalam membentuk wacana publik terkait strategi kebijakan para kepada daerah tersebut.

Top influencer adalah posisi sebagai subjek pemberitaan, yang proaktif dan dikutip media, khususnya dalam penanganan dan strategi kebijakan yang dilakukan.

Bupati terpegah

Adapun Bupati Bogor Ade Yasin menjadi figur bupati terpegah atau terpopuler yang berkaitan dengan Covid-19.

Ini karena Ade dua kali positif Covid-19 dan polemik pelanggaran prokes acara MRS di Megamendung yang membuatnya diperiksa Polda Jabar. Nama Ade Yasin muncul dalam 9.072 berita.

Figur terpegah kedua ditempati Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas dengan 4.630 berita. Bupati Musi Banyuasin (Muba) Dodi Reza Alex Noerdin menempati posisi ketiga dengan 3.919 berita.

Salah satu yang menjadi sorotan adalah alokasi anggaran Musi Banyuasin untuk Covid yang mencapai 12,5 persen atau Rp 500 miliar dari total APBD Rp 4,1 triliun.

Baca juga: Akhyar Nasution: Ada Invisible Hand Bermain di Pilkada Kota Medan...

Posisi keempat ditempati Bupati Siak Alfredi dengan 3.568 berita. Posisi kelima ditempati Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar dengan 3.376 berita.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com