Sebelum ada kenaikan harga, Slamet bisa menghabiskan 1 kuintal kedelai sebagai bahan baku pembuatan tahu.
"Sekarang saya kurangi bahan bakunya jadi 80 kilogram. Karena harga kedelai naik," kata dia.
Slamet mengatakan, ia membeli kedelai secara eceran dengan harga Rp 9.250 per kilogram dari sebelumnya Rp 7.500 kilogram.
Agar tidak semakin merugi karena harga kedelai naik, Slamet pun harus mengurangi ukuran tahu dan menekan biaya produksi.
"Saya masih produksi. Ya harus diakali. Ukurannya juga saya kurangi," ungkap dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.