Malam Tahun Baru di Tengah Pandemi, Warga Tetap Berkerumunan di Pusat Kota Yogyakarta

YOGYAKARTA, KOMPAS.com- Sejumlah orang terlihat berkerumun di Titik Nol Kilometer Kota Yogyakarta pada malam Tahun Baru 2021.

Orang berkumpul di Titik Nol Kilometer Kota Yogyakarta hingga ke sisi Benteng Vredeburg.

Petugas dari Polisi Pamong Praja beberapa kali tampak coba membubarkan orang yang duduk berkumpul di sekitar lokasi tersebut. 

Baca juga: Jelang Pergantian Tahun, Jalan Malioboro Mulai Ramai

Namun, Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi merasa tidak terjadi kerumunan di kotanya pada malam pergantian tahun.

"Kalau kami liat dibanding hari biasa jauh lebih menurun. Hari-hari biasa lebih banyak dibanding hari ini (malam Tahun Baru)," ujar Heroe saat meninjau Jalan Malioboro, Jumat (1/1/2021).

"Orang ke Malioboro emang banyak, dengan bantuan teman-teman kepolisian TNI dan lainnya Insyaallah tidak ada kerumunan," sambung Heroe.

Baca juga: Polemik Pembukaan Malioboro Saat Malam Tahun Baru, Begini Penjelasan Pemkot Yogyakarta

Sedangkan untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19, Heroe menyebut Pemerintah Kota Yogyakarta sudah menyiapkan 98 kamar tambahan di rumah sakit.

"RS (rumah sakit) komitmen menambah sebanyak 98, kita buka kamarnya sekitar 28 masih ada 70 kamar yang belum dibuka. Kita tingkatkan pencegahan di masyarakat 4M (Memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan)," kata Heroe.

Sebagai informasi, Pemerintah Kota Yogyakarta tidak menutup Jalan Malioboro dan sekitarnya untuk wisatawan pada malam pergantian tahun.

Baca juga: Polemik Pembukaan Malioboro di Malam Tahun Baru, Kasus Covid-19 Tinggi hingga RS Rujukan Hampir Penuh

Untuk mengawasi kegiatan wisatawan di Jalan Malioboro pada malam pergantian tahun, Pemerintah Kota Yogyakarta menerjunkan sekitar 1.000 personel gabungan yang terdiri dari Satuan Polisi Pamong Praja, anggota TNI, dan polisi.

Petugas dari Dinas Perhubungann Kota Yogyakarta dan Pemadam Kebakaran Kota Yogyakarta juga dilibatkan.