Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rombongan Moge Melintas di Jalur Mobil Jembatan Suramadu, Tertangkap Kamera Petugas dan Mengaku Tak Tahu Peraturan

Kompas.com - 31/12/2020, 18:53 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Rombongan pengendara motor gede (moge) melintas di jalur roda empat atau mobil di Jembatan Surabaya-Madura (Suramadu), Sabtu (26/12/2020).

Meski sudah disediakan jalur sepeda motor di sisi jembatan, enam pengendara moge tersebut malah menggunakan jalur roda empat.

Namun kepada polisi, para pengendara moge itu mengaku tidak tahu peraturan di Jembatan Suramadu tersebut.

Baca juga: Rombongan Moge Melintas di Jalur Mobil Jembatan Suramadu, Polisi: Sudah Minta Maaf...

Pengendara mengaku baru pindah

Ilustrasi motor gede (moge) dan penunggangnya.SHUTTERSTOCK/LUKAS GOJDA Ilustrasi motor gede (moge) dan penunggangnya.
Kasatlantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya AKP Sigit Indra mengaku langsung menghubungi komunitas moge Harley-Davidson Club Indonesia (HDCI) Surabaya.

Menurutnya, para pengendara moge itu memang salah melintas ke jalur mobil.

"Yang dilewati memang jalur roda empat, tidak boleh dilewati kendaraan roda dua," kata Sigit saat dikonfirmasi, Kamis (31/12/2020).

Dari hasil koordinasi dengan HDCI, pengendara tersebut telah mendatangi Polres Pelabuhan Tanjung Perak.

Mereka mengaku tidak tahu jalur tersebut ternyata khusus mobil.

"Salah satu pengendara mengaku jika baru pindah dari Medan, jadi mereka tidak tahu," ujar dia.

Baca juga: 5 Moge Bodong Milik Anggota Klub Pengeroyok Anggota TNI Dilimpahkan ke Bea Cukai

 

Sejumlah pengendara roda dua dan roda empat melintas di Jembatan Suramadu.KOMPAS.com/GHINAN SALMAN Sejumlah pengendara roda dua dan roda empat melintas di Jembatan Suramadu.
Tidak ditilang

Dengan alasan tersebut, polisi memutuskan tidak menilang para pengendara moge.

Pertimbangan lainnya, para pengendara itu sudah mendatangi kantor polisi untuk meminta maaf.

Mereka juga menandatangani surat pernyataan untuk tidak mengulangi kesalahan.

"Sudah meminta maaf dan berjanji tidak mengulangi perbuatannya lagi," ujar dia.

Baca juga: Keluarga Anggota Klub Moge yang Keroyok Anggota TNI Minta Maaf, Mengaku Diteror di Medsos

Terekam kamera petugas

Ilustrasi videoShutterstock Ilustrasi video
Kejadian tersebut terekam dam video dari kamera petugas Posko Siaga Natal dan Tahun Baru 2021 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Petugas saat itu sedang melaporkan situasi Jembatan Suramadu pada 26 Desember 2020.

Tampak dalam video, rombongan pengendara moge melintas di bentang tengah jembatan.

Terlihat ada enam orang pengendara moge yang tertangkap kamera.

Baca juga: Pelajaran Juga Bagi Saya, Naik Moge Hati-hati, Suaranya Kenceng

 

Ilustrasi motor gede (moge) dan penunggangnya.SHUTTERSTOCK/SIYANIGHT Ilustrasi motor gede (moge) dan penunggangnya.
Klarifikasi HDCI

Ketua HDCI Surabaya Tony Wahyudi mengatakan kasus tersebut dapat menjadi pelajaran bagi masyarakat umum agar tidak terulang.

"Kasus ini bisa dijadikan contoh dan jangan sampai diulangi lagi. HDCI juga mengapresiasi sportivitas pengendara moge yang mengakui dan datang sendiri tanpa dijemput dan meminta maaf," jelasnya.

Menurutnya, HDCI berkomitmen menjadi pelopor keselamatan dengan tertib berlalu lintas.

Dia juga memastikan rombongan tersebut sudah mendatangi polisi untuk meminta maaf.

"Kami memfasilitasi permintaan maaf pengendara moge yang melintas jalur roda empat di jembatan Suramadu. Mereka sendiri yang sportif mengaku dan meminta maaf," kata Tony.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Surabaya, Achmad Faizal | Editor : Dheri Agriesta)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com