Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kaleidoskop 2020: Penusukan Syekh Ali Jaber Saat Mengisi Pengajian di Lampung

Kompas.com - 30/12/2020, 14:54 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Tahun 2020 diramaikan dengan berita penusukan ulama Syekh Ali Jaber olah orang tak dikenal di Masjid Falahudin, Tanjungkarang Barat, Bandar Lampung pada Minggu (13/8/2020).

Saat penusukan terjadi, Syekh Ali Jaber sedang mengisi sebuah pengajian.

Pelaku mengarahkan pisau ke bagian leher dan dada Ali Jaber. Tusukan itu berhasil dihindari, namun Syekh Ali Jaber mengalami luka di bahu kanan.

Baca juga: Terbata-bata, Penusuk Meminta Maaf pada Syekh Ali Jaber, Ini Jawaban Sang Ulama

Setelah penusukan terjadi, Syekh Ali Jaber sempat meminta jemaah untuk tidak memukuli pelaku.

Ali mengaku kasian melihat pelaku dan meminta jemaah segera menyerahkan pelaku ke polisi. Saat meminta hal tersebut, Ali terlihat sedang dipapah oleh sejumlah jemaah dari atas panggung.

“Saya kasihan (pelaku dipukuli). Saya katakan, 'sudah cukup, sudah, serahkan ke polisi',” kata Ali Jaber mengulangi perkataannya, saat ditemui usai pengajian di Rumah Hijrah Annaba, Sukarame, Minggu (13/9/2020) malam.

Baca juga: Penusuk Minta Maaf, Syekh Ali Jaber Memaafkan dan Minta Terdakwa Jaga Kesehatan

Menurutnya, sebelum ditangkap warga, pelaku sempat kembali mencoba menusuknya. Namun, niat itu dihalangi warga yang langsung menyergap pelaku.

Sementara itu Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Zahwani Pandra Arsyad (Pandra) menjelaskan sebelum penusukan terjadi, Syekh Ali Jaber sedang menguji hapalan bacaan Al-Quran salah satu santri.

Sang santri dan ibunya itu naik ke atas panggung. Setelah berinteraksi, keduanya meminta swafoto dengan ulama nasional tersebut.

Baca juga: Sidang Perdana Kasus Penusukan Syekh Ali Jaber, Pelaku Didakwa dengan 6 Pasal Berlapis

“Tapi ponsel ibu itu memorinya penuh, Syekh Ali Jaber lalu mengatakan kepada jemaah agar meminjamkan ponsel kepada ibu itu,” kata Pandra.

Saat itulah pelaku naik ke atas panggung. Para jemaah lain tidak ada yang curiga karena mengira pelaku hendak meminjamkan ponsel.

Hingga akhirnya begitu naik ke atas panggung, pelaku berlari sambil menusukkan sebilah pisau ke arah Syekh Ali Jaber.

Baca juga: Penyerangan Syekh Ali Jaber, Polisi Temukan Unsur Kebencian, Pengamat: Ada Indikasi ke Kelompok Radikal

Polisi tahan pelaku penusukan

Syekh Ali Jaber saat memberikan tausyiah di Masjid Khadijah Kota Malang, Kamis (17/9/2020).KOMPAS.COM/ANDI HARTIK Syekh Ali Jaber saat memberikan tausyiah di Masjid Khadijah Kota Malang, Kamis (17/9/2020).
Polisi berhasil mengamankan pelaku penusukan yakni AA (24) warga Jalan Tamin, RT 07, Kelurahan Sukajawa, Kecamatan Tanjung Karang Barat, Kota Bandar Lampung.

Selama 3 tahun, AA ternyata telah meninggalkan kampung halamannya.

Polisi juga menyatakan pelaku bukan orang gila karena saat pemeriksaan, pelaku mampu mejawab pertanyaan dengan lancar.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com