Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Unik, Dekorasi Natal Bertema Covid-19 di Gereja Bongsari Curi Perhatian Ganjar

Kompas.com - 25/12/2020, 22:15 WIB
Riska Farasonalia,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Dalam perayaan Natal 2020, salah satu gereja di Jalan Purpowarno Raya, Bojongsalaman, Kota Semarang, memakai dekorasi dengan tema Covid-19.

Gereja tersebut bernama Gereja Santa Theresia Bongsari Semarang.

Di depan pintu masuk gereja terdapat hiasan pohon natal unik dengan instalasi patung putih yang sedang menggendong patung lain yang mengenakan masker.

Pastur Gereja Santa Theresia Bongsari, Romo Eduardus Didik Cahyono mengatakan, instalasi tersebut menggambarkan sebuah harapan kepada umat manusia yang sedang dilanda pandemi Covid-19.

"Pohon natal selalu diidentikkan dengan pohon terang, pohon harapan. Makna dari gambaran ini adalah sang Ilahi memeluk penderitaan manusia. Karena konteksnya sekarang sedang pandemi, maka ini bisa diartikan bagaimana Tuhan menyelamatkan umat manusia dari penyakit ini," jelas Eduardus dalam keterangan yang dikutip, Jumat (25/12/2020).

Baca juga: Ibadah Natal di Gereja Katedral Diklaim Sudah Sesuai Anjuran Kemenag

Memasuki ruangan gereja ada juga dekorasi patung dokter dan pasien yang memikul virus Covid-19 sembari berlutut memohon pertolongan.

Sementara, di sampingnya terdapat patung Bunda Maria menyambut kelahiran Yesus.

"Ini menggambarkan bagaimana dokter dan pasien dengan virus Covid-19 bersimpuh di hadapan Sang Juru Selamat untuk memohon kesembuhan. Untuk itu, dalam perayaan Natal kali ini, kami mohon rahmat kesembuhan dari Sang Juru Selamat dan meminta pandemi bisa segera dihilangkan," jelasnya.

Dekorasi di gereja itu pun menarik perhatian Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang sedang berkeliling meninjau persiapan perayaan Natal di Kota Semarang pada Kamis (24/12/2020).

"Ini kreasinya bagus, jadi bisa menjadi pesan untuk mengingatkan orang bahwa kita dalam situasi yang tidak gampang, lagi ada pandemi, ayo peduli dan hati-hati untuk terus jaga kesehatan," kata Ganjar.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com