Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Uang Rp 94 Juta Jatuh dari Tas dan Berhamburan di Jalan Raya, Jadi Rebutan Warga dan Viral di Medsos

Kompas.com - 25/12/2020, 12:43 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Kadek Redi Areni bersama anaknya Putu Suci warga Kabupaten Buleleng, Bali, mengaku kehilangan uang sebesar Rp 94.188.000.

Peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (19/12/2020) pagi saat melintas di wilayah Baturiti, Tabanan.

Kepala Polsek Baturiti AKP Fachmi Hamdani mengatakan, saat itu Kadek dan anaknya hendak menuju Denpasar dengan menggunakan sepeda motor.

Adapun uang tersebut dibawa dengan dengan tas warna hitam dan digendong oleh anak pelapor.

Namun saat berhenti di wilayah Bedugul, anaknya mengambil topi dari dalam tas dan lupa mengancing tasnya kembali ketika melanjutkan perjalanan.

Baca juga: Uang Berceceran di Jalan Raya Bali, Polisi Sebut Ada Warga Lapor Hilang Rp 94 Juta

Setibanya di wilayah Abianluang, Baturiti, mereka disalip kendaraan truk warna merah.

Saat itu sang sopir memberitahu jika uangnya jatuh dan berhamburan di jalan raya.

Mendapat informasi itu, korban terkejut dan langsung melakukan pengecekan tas. Saat itu didapati uangnya telah raib.

Tak berpikir panjang, korban langsung memutar balik kendaraannya dan berusaha mencari uangnya yang jatuh di jalan.

Tapi apesnya, upaya yang dilakukan tidak membuahkan hasil. Padahal, uang tersebut rencananya akan disetorkan ke perusahaan di PT Manohara Asri.

Atas kejadian itu, korban lalu membuat laporan kepada polisi di Polsek Baturiti.

Video viral uang berceceran di jalan

Tak lama setelah kejadian itu, beredar sebuah video yang viral di media sosial.

Dalam video tersebut terlihat sejumlah warga saling berebut untuk memunguti uang yang berceceran di jalan raya.

Akibatnya, kemacetan lalu lintas tak terhindarkan.

Baca juga: Pengakuan Petani Temukan Uang hingga Rp 10 Juta di Saluran Irigasi di Batang

Dalam narasinya, video tersebut direkam di jalur Denpasar-Singaraja, Bali.

Terkait dengan video viral tersebut, Fachmi belum bisa menyimpulkan apakah uang itu milik korban yang sebelumnya telah melaporkan kehilangan ke polisi.

Untuk memastikannya, pihaknya mengaku masih akan melakukan penyelidikan lebih lanjut.

"Kami belum bisa memastikan itu TKP Baturiti, kami akan telusuri dulu kebenarannya," katanya dihubungi, Jumat (25/12).

Penulis : Kontributor Bali, Imam Rosidin | Editor : Teuku Muhammad Valdy Arief

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com