Bojonegoro Zona Merah Covid-19, Seluruh Tempat Wisata Ditutup Selama Libur Natal dan Tahun Baru

BOJONEGORO, KOMPAS.com - Selama masa libur Hari Raya Natal 2020 dan Tahun Baru 2021, seluruh tempat wisata dan kolam renang di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur ditutup sementara.

Penutupan tempat wisata tersebut tertuang dalam Surat Edaran (SE) Pemerintah Kabupaten Bojonegoro nomor: 188/1777/SE/412.221/2020 tertanggal 24 Desember 2020.

Dalam SE tersebut Pemkab Bojonegoro meminta seluruh pengelola destinasi wisata di Kabupaten Bojonegoro, menutup sementara mulai tanggal 24 Desember 2020 sampai tanggal 3 Januari 2021 mendatang.

Baca juga: Tenaga Medis Terkonfirmasi Positif Covid-19, 2 Puskesmas di Bojonegoro Ditutup

Kabag Humas Pemerintah Kabupaten Bojonegoro sekaligus Juru Bicara Satgas Covid-19 Bojonegoro, Masirin mengatakan, penutupan destinasi wisata saat ini bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kabupaten Bojonegoro.

Sebab, kondisi Kabupaten Bojonegoro saat ini berstatus zona merah yang memiliki tingkat risiko sangat tinggi terhadap penyebaran Covid-19.

Dalam beberapa hari terakhir ini penyebaran Covid-19 di Kabupaten Bojonegoro terus bertambah, dan diperkirakan peningkatan jumlah kasus positif Covid-19 ini akan terus berlanjut hingga pekan depan.

"Upaya ini merupakan langkah antisipasi penyebaran Covid-19 pada masa libur Hari Raya Natal 2020 dan Tahun Baru 2021," kata Masirin, saat dihubungi Kompas.com, Kamis (24/12/2020).

Baca juga: Detik-detik Mobil Pikap Terbakar Usai Ditabrak Truk Boks di Bojonegoro, Polisi: Diduga Sopir Mengantuk

Camat diminta pantau

Selain itu, Pemkab Bojonegoro juga meminta seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk memantau perkembangan Covid-19, melaksanakan tugas pokok dan fungsi masing-masing. 

Termasuk para Camat agar supaya ikut serta memantau penutupan tempat-tempat wisata dan kolam renang di wilayah kecamatan masing-masing.

Masirin menghimbau masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan saat menjalankan aktivitas diluar rumah agar terhindar dari penularan virus corona.

"Jangan lupa menerapkan 4 M yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan," terangnya.

Baca juga: Tradisi Natal dan Maknanya: Dari Pohon Natal sampai Pandemi