Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pandemi Covid-19, Angka Kriminalitas Meningkat, Kecelakaan Lalu Lintas Menurun

Kompas.com - 24/12/2020, 06:35 WIB
Rasyid Ridho,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Polda Banten mencatat kasus kejahatan yang terjadi sepanjang tahun 2020 meningkat dibanding tahun sebelumnya.

Kapolda Banten Irjen Pol Fiandar mengatakan, sebanyak 3.323 kejahatan konvensional seperti pencurian kendaraan bermotor, pencurian dengan pemberatan, penipuan, dan lainnya, naik sebesar delapan persen dari 3.369 pada 2019.

Menurut Fiandar, kenaikan kasus kejahatan di Banten merupakan dampak pandemi virus corona.

Para pelaku terdorong melakukan kejahatan akibat desakan ekonomi.

“Dalam keadaan (ekonomi) sulit termasuk karena Covid-19, ada yang mencuri, menjambret dan lain sebagainya,” kata Fiandar saat rilis akhir tahun di Mapolda Banten. Rabu (23/12/2020).

Baca juga: Harapan di Tengah Pandemi: Kisah Kesembuhan dan Perjuangan di Baliknya

Selain itu, pandemi menyebabkan kasus kejahatan seksual terhadap anak dan perempuan meningkat.

Para predator mengincar anak-anak dari dampak penggunaan internet dan media sosial tidak bijak.

"Ini (Kasus kejahatan seksual) agak menonjol. Ini pengaruh medsos dan dunia maya," ujar Fiandar.

Fiandar merinci, dari 3.623 perkara kejahatan konvensional sebanyak 2.431 tersangka berhasil ditangkap.

 

Kasus laka lantas menurun

Berbeda dengan kasus kejahatan, kecelakaan lalu lintas tercatat menurun di Banten.

Pada 2019, terjadi 1.484 kasus kecelakaan lalu lintas dengan korban meninggal 895 orang, luka berat 146 orang, dan 1.704 korban luka ringan. Kerugian materiil tercatat Rp 2,9 miliar.

Baca juga: Setelah 110 Hari Isolasi, Pasien Positif Covid-19 Ini Dinyatakan Sembuh

"Pada tahun 2020 ini terjadi laka lantas sebanyak 1.176 kasus dengan jumlah korban meninggal 568, luka berat 123, luka ringan 1.274 dengan kerugian materil sekitar Rp1,8 miliar," kata Fiandar.

Sedangkan penindakan pelanggar lalu lintas berupa tilang yang pada 2019, 170.717 pelanggaran, menjadi 76.874.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com