Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/12/2020, 23:03 WIB
Andi Hartik,
Dony Aprian

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Aktivitas Gunung Semeru di Jawa Timur kembali meningkat pada Rabu (23/12/2020).

Terlihat awan panas guguran meluncur dari kawah aktif gunung tersebut.

Kabid Penanggulangan Bencana dan Logistik pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang, Wawan Hadi mengatakan, awan panas guguran muncul sekitar pukul 15.39 WIB.

Awan panas guguran itu meluncur ke arah Curah Kobokan, Kabupaten Lumajang dengan jarak luncur sejauh 2 hingga 3 kilometer dari kawah.

"Tadi sore sekitar jam 15.39 WIB memang ada APG, awan panas guguran sejauh dari kawah sekitar 2 sampai 3 kilometer," katanya melalui sambungan telpon, Rabu malam.

Baca juga: Warga Lumajang Diimbau Pakai Masker Antisipasi Dampak Abu Vulkanik Gunung Semeru

Wawan mengatakan, luncuran awan panas itu masih jauh dari pemukiman warga.

Meski begitu, warga diminta tetap waspada terhadap kemungkinan adanya hujan abu.

"Jarak luncurnya tidak sampai ke pemukiman. Cuma yang perlu diwaspadai adalah hujan abunya, diperkirakan sampai di Pasir Jambi, Penanggal, Pronojiwo, Candipuro," katanya.

Selain itu, warga diminta mewaspadai potensi lahar dingin akibat material vulkanik dari awan panas tersebut.

Status Darurat Berakhir

Sementara itu, status darurat bencana letusan Gunung Semeru sudah berakhir pada Senin (21/12/2020) kemarin.

Status darurat bencana itu ditetapkan ketika Gunung Semeru mengeluarkan awan panas guguran dan letusan hingga mencapai jarak luncur 11 kilometer pada 1 Desember 2020 lalu.

"Dengan berakhirnya tanggap darurat itu, otomatis kita serahkan kembali kepada Muspika setempat untuk memantau setiap perkembangan," katanya.

Baca juga: Puluhan Warga Terjangkit ISPA akibat Menghirup Abu Vulkanik Gunung Semeru

Meski demikian, posko BPBD di lokasi terdampak letusan Gunung Semeru masih ada.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Banjir Bandang di Humbang Hasundutan dan Kerusakan DTA Danau Toba

Banjir Bandang di Humbang Hasundutan dan Kerusakan DTA Danau Toba

Regional
Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Regional
Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Regional
Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Regional
Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Regional
Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Regional
IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

Regional
Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Regional
Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Regional
Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Regional
Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Regional
Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Regional
Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Regional
Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Regional
Pemkot Tangsel Buka Lelang Barang Milik Daerah, Catat Tanggal dan Cara Daftarnya!

Pemkot Tangsel Buka Lelang Barang Milik Daerah, Catat Tanggal dan Cara Daftarnya!

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com