Dari informasi yang dihimpun pihak manajemen, Danang mengatakan, peristiwa tergelincirnya pesawat tersebut terjadi ketika burung besi itu hendak menuju apron.
"Pesawat dalam kecepatan rendah dan proses menuju area apron terminal," kata Danang.
Namun, ketika hendak berbelok dari landasan pacu (runway) ke area apron, badan pesawat keluar jalur dan tergelincir.
Dalam foto yang diterima Kompas.com, terlihat bagian sebelah kanan pesawat berada sedikit di atas gravel (area rumput).
Baca juga: Lion Air Tergelincir, Manajemen: Pesawat dan Kru Sudah Diperiksa Sebelum Terbang
Danang menambahkan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
"Seluruh penumpang dan awak pesawat selamat," kata Danang.
Para penumpang pun dievakuasi menuju gedung terminal bandara.
Baca juga: Fakta Pesawat Lion Air Tergelincir di Lampung, Terjadi Saat Hujan Deras, Penumpang Selamat
GM Angkasa Pura II cabang Bandara Radin Intan II, Hendra Irawan mengungkapkan, akibat tergelincirnya pesawat Lion Air itu, delapan penerbangan terpaksa dibatalkan.
"Delapan penerbangan dibatalkan, tujuh penerbangan menuju Soekarno-Hatta, dan satu penerbangan menuju Batam," kata Hendra tadi malam.
Delapan penerbangan itu yakni, satu maskapai Garuda, tiga maskapai Lion Air, satu maskapai Citilink, dan satu maskapai Batik Air.
Hendra mengatakan, seluruh penumpang dan bagasi sudah dievakuasi.
"Mudah-mudahan besok (hari ini) pesawat sudah bisa dievakuasi dari lokasinya tergelincir," kata Hendra.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.