Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Pilu Bocah 7 Tahun, Tewas Ditabrak Dump Truck Saat Bermain Sepeda, Polisi Belum Temukan Pelaku

Kompas.com - 17/12/2020, 16:55 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Seorang bocah berusia tujuh tahun di Nunukan Tengah bernama Dimas tewas secara tragis pada Minggu (13/12/2020).

Bocah tersebut tewas diduga tertabrak dump truck saat sedang bermain sepeda di pinggir jalan dekat rumahnya.

Sudah hampir satu pekan, pelaku penabrakan yang melarikan diri belum diketahui.

Polisi mengaku kesulitan mengungkap pelaku lantaran minimnya petunjuk dan alat bukti.

Baca juga: Main Sepeda, Bocah 7 Tahun Ditabrak Dump Truck hingga Tewas, Sopir Buron

Pengakuan saksi yang larikan korban ke rumah sakit

Ilustrasi rumah sakitSHUTTERSTOCK Ilustrasi rumah sakit
Seorang saksi yang juga tetangga korban, Mustafa Betta menjelaskan mulanya ia mendengar teriakan histeris ibu-ibu di luar rumah.

Saat dihampiri, ia melihat korban Dimas tergeletak. Menurut keterangan warga, bocah itu ditabrak oleh dump truck berwarna kuning.

"Begitu saya keluar, saya lihat ada anak tergeletak di pinggir jalan, yang nabrak kabur, mobil dump truck kata ibu yang teriak itu," kata Mustafa.

Mustafa pun langsung meminta istrinya membantu Dimas dengan membawanya ke rumah sakit menggunakan sepeda motor.

"Kata ibu itu, korban sempat masuk kolong truk dan berguling-guling. Saya ikut panik. Itu karena semua takut sentuh itu anak, katanya tunggu polisi, kondisi begitu tunggu polisi, bisa tidak tertolong anak itu, itulah saya nekat bawa dia ke Puskesmas," kata dia.

Di jalan, Mustafa meminta anggota polisi yang ditemuinya untuk membantu.

"Saya tidak sempat pakai helm, saya klakson polisi, korban laka, korban laka, supaya bisa lebih cepat maksudnya dapat penanganan Puskesmas, setelah saya lihat ada polisi, ada orang tuanya datang, saya pulang karena istri saya tidak pakai masker, kondisi corona begini, takut juga kami," tuturnya.

Namun sayang, pada siang harinya, bocah malang itu dinyatakan meninggal dunia lantaran luka parah di bagian kepala.

Baca juga: Polisi Kesulitan Ungkap Pelaku Tabrak Lari Bocah 7 Tahun di Nunukan

Ilustrasi polisi KOMPAS.com/NURWAHIDAH Ilustrasi polisi

Hampir sepekan belum ada petunjuk terang

Hampir satu pekan sejak kasus tabrak lari ini terjadi, polisi masih belum menemukan titik terang terkait pelaku.

Hal itu disebabkan lantaran minimnya petunjuk meski polisi telah melakukan olah TKP.

"Sampai hari ini kita belum menemukan petunjuk terang, saksi hanya mengatakan pelakunya sopir dump truck kuning, tapi tanpa ada yang mengejar atau mendokumentasikan," papar Kasat Lantas Nunukan AKP Andre Bahtiar.

Warga, ujar dia, tak ada yang bisa mendeskripsikan mobil dump truck yang diduga menabrak Dimas secara mendetail.

CCTV di salah satu rumah warga pun tak banyak membantu.

"Memang di CCTV tersebut ada melaju mobil dump truck kuning, tapi kita tidak bisa melihat pelat nomornya. Kita juga tidak bisa menyatakan itu pelaku atau bukan. Sebab, jika kita temukan mobilnya dan sopir menjawab bukan pelaku, kita tidak bisa apa-apa," katanya.

Meski demikian, polisi akan terus berupaya mendalami kasus ini demi menemukan pelaku.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Nunukan, Ahmad Zulfiqor | Editor : Khairina, Dony Aprian)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com