Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabupaten Magelang Perpanjang Masa Tanggap Darurat Bencana Merapi

Kompas.com - 17/12/2020, 15:00 WIB
Kontributor Magelang, Ika Fitriana,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MAGELANG, KOMPAS.com- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, telah memperpanjang masa tanggap darurat bencana Gunung Merapi, 15-31 Desember 2020.

Ini perpanjangan untuk ketiga kalinya. Penetapan pertama mulai  6-30 November 2020 dan kedua pada 1-14 Desember 2020. 

Perpanjangan status tanggap bencana Gunung Merapi ini tertuang dalam Surat Keputusan Bupati Magelang Nomor: 180.182/420/KEP/46/2020 tentang Perpanjangan Status Tanggap Darurat Bencana Gunung Merapi.

Baca juga: Beredar Hoaks Covid-19, Pengungsi Merapi di Sleman Sempat Kembali ke Rumah

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang Edy Susanto menerangkan, perpanjangan status ini dirasa perlu karena aktivitas vulkanik Gunung Merapi masih tinggi dan masih berstatus Siaga.

“Kami sampaikan saran kepada Pak Bupati untuk perpanjangan masa tanggap darurat, dari 15-31 Desember 2020, mengingat Gunung Merapi juga masih status siaga," jelas Edy, dihubungi Kamis (17/12/2020).

Edy melanjutkan, penetapan status tanggap bencana merupakan prosedur yang harus ditempuh guna mitigasi bencana dan penanganan pengungsi.

“Ada prosedur untuk menetapkan status tanggap darurat, dalam rangka melayani pengungsi. Kemudian untuk segala persiapan mitigasi, penyelamatan jiwa manusia dan harta benda," imbuh Edy.

Baca juga: Hewan Ternak Milik Pengungsi Merapi Akan Diberi Barcode

Terkait banyaknya pengungsi yang kembali ke rumah masing-masing, Edy tidak bisa mempersilakan namun juga tidak melarangnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com