BIMA, KOMPAS.com - Tiga desa di Kecamatan Sanggar, Kabupaten Bima, dilanda banjir usai hujan deras mengguyur wilayah itu sejak siang sekitar pukul 13.00 Wita hingga sore.
Meskipun tidak menimbulkan gelombang pengungsian, namun banjir tersebut telah merendam permukiman penduduk.
Banjir ini juga membuat puluhan kepala keluarga (KK) terdampak.
Kasi Penanganan Darurat dan Logistik BPBD Kabupaten Bima, Bambang Hermawan mengatakan, penyebab banjir disinyalir akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Sanggar, Rabu (16/12/2020).
Baca juga: Diguyur Hujan Deras, 2 Desa di Lombok Timur Terendam Banjir
"Akibat curah hujan tinggi mengakibatkan sungai meluap hingga membanjiri rumah penduduk dan menggenangi jalan raya," kata Bambang, saat dihubungi Kompas.com, Rabu malam.
Adapun tiga desa yang terendam banjir yaitu Desa Kore, Sandue dan Desa Taloko.
Ia mengatakan, setidaknya ada 91 KK yang tersebar di tiga desa itu terdampak banjir luapan sungai dengan ketinggian air dalam rumah warga sekitar 50 sentimeter.
Meski demikian, sejumlah warga tetap memilih bertahan di rumah masing-masing dan tak ada yang mengungsi.
"Warga memilih bertahan karena merasa sudah aman," ujar dia.
Untuk membantu korban banjir tersebut, saat ini tim BPBD telah menyiapkan bantuan logistik untuk 91 KK yang terdampak.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.