Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

11 Calon Polisi Positif Covid-19, SPN Batua Makassar Gelar Pendidikan Daring

Kompas.com - 15/12/2020, 17:47 WIB
Himawan,
Dony Aprian

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Sebanyak 11 calon bintara kepolisian terkonfirmasi positif Covid-19 tepat sebelum mengikuti pendidikan di Sekolah Polisi Negara (SPN) Batua Polda Sulsel bulan ini.

Kepala SPN Batua Kombes Pol Joko Pitoyo mengatakan, 11 calon polisi dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 pada 20 November 2020 lalu.

Hal ini membuat pihak SPN Batua meniadakan pendidikan calon bintara secara tatap muka dan mengelar pendidikan secara daring.

"Jadi sebelum masuk ke SPN Batua siswa itu diswab di Polda Sulsel, hasilnya ada 11 orang yang dinyatakan postif pada Jumat 20 November 2020. Besoknya personel di swab juga hasilnya ada lima orang," kata Joko kepada wartawan di SPN Batua, Selasa (15/12/2020).

Baca juga: Gubernur Sulsel Tegaskan 2 Event di Makassar yang Timbulkan Kerumunan Tak Berizin

Joko mengatakan calon bintara yang terkonfirmasi positif 6 di antaranya dari Sulawesi Selatan.

Sementara 5 lainnya berasal dari Sulawesi Barat.

Belasan calon bintara itu sebelumnya sempat dikarantina di Rumah Sakit Bhayangkara Makassar dan Mamuju.

Dari 11 calon polisi yang positif itu, kata Joko, masih ada dua di antaranya yang hingga kini belum dinyatakan negatif Covid-19.

"Sekarang sisa dua orang yang masih diisolasi. Untuk personel yang lima itu sudah negatif, sudah bergabung kembali ke kita. Sisa siswa yang dirawat," ujar Joko.

Joko mengungkapkan, pendidikan calon bintara secara daring itu diterapkan berdasarkan instruksi Kapolri.

Para siswa SPN pun kini sudah dipulangkan ke rumah masing-masing mengingat satuan Polres kini masih sibuk mengamankan Pilkada.

Baca juga: Belasan Pegawai Kantor Bupati Majalengka Positif Covid-19

Pendidikan daring ini, kata Joko, akan terus digelar hingga vaksin Covid-19 sudah ada di Indonesia.

"Pelaksanaan daring tiap jam 8 pagi itu kita Apel pengecekan, habis itu berjemur semua. Dan itu didokumentasikan termasuk pembinaan fisik, baik lari, push up dan sebagainya. Kemudian pola makan kita sesuasikan dengan teknis di SPN. Ada juga yang pantau dari bagian gizi," ujar Joko.

Di tahun ini sendiri, total ada 700 calon polisi yang dinyatakan lulus dengan 401 dari Sulawesi Selatan sementara 299 dari Sulawesi Barat.

"Kalau dibilang daring itu hambatannya, ada beberapa daerah asal siswa itu belum maksimal jaringan internetnya. Tapi kita upayakan komunikasi lewat whasapp. Tugas dan arahanya lewat situ, berikut koordinasinya," ucap Joko.

Meski demikian, kata Joko, kendala tersebut masih bisa teratasi.

"Orangtua sudah kita buatkan pernyataan untuk menjaga kesehatan, pola makan, dan kegiatanya. Kalau sudah waktunya Apel, orang tua harus awasi mereka. Apel itu, mereka berpakaian dinas sambil melaporkan aktivitasnya. termasuk tugasn-tugasnya," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com