Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Motif Penculik 2 Anak Perempuan di Tegal, Ingin Punya Anak

Kompas.com - 14/12/2020, 21:37 WIB
Tresno Setiadi,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

TEGAL, KOMPAS.com- Satreskrim Polres Tegal Kota meringkus seorang tersangka dalam kasus penculikan dua bocah perempuan di Kota Tegal, Jawa Tengah, yang ditemukan di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat pada Jumat (12/12/2020) lalu.

Tersangka diketahui seorang perempuan berinisial NM (26) asal Desa Karangasem, Kecamatan Batang, Kabupaten Batang, Jawa Tengah.

Kapolres Tegal Kota AKBP Rita Wulandari menyebut motif NM menculik MR (8) dan AL (7), karena ingin menjadikan anak asuhnya.

"Pelaku NM mengaku enam kali menikah tidak punya anak, sehingga menginginkan korban untuk dikuasai atau diasuh," kata Rita didampingi Kasatreskrim AKP Syuaib Abdullah, saat konferensi pers di Mapolres setempat, Senin (14/12/2020).

Baca juga: Detik-detik Tebing 50 Meter Longsor dan Tewaskan Seorang Petani di Tegal

Disampaikan Rita, saat ini tersangka juga menyandang status istri siri. Pihaknya bahkan berencana akan memeriksakan kondisi kejiwaannya.

Di sisi lain, penyidik Satreskrim tidak atau belum menemukan adanya motif lain semisal eksploitasi anak, atau perdagangan anak.

"Niatnya hanya untuk diasuh. Pelaku sebelumnya mengenal keluarga korban karena pernah bekerja di rumahnya," kata Rita, saat ditanya kemungkinan motif lain.

Rita mengatakan, sehari sebelum penculikan, tersangka datang pada Rabu (9/12/2020) dan menginap semalam.

Baca juga: Tebing Setinggi 50 Meter di Tegal Longsor, Seorang Petani Tewas Tertimbun

Esok harinya, atau Kamis (10/12/2020) pagi, nenek korban meminta NM pergi ke sebuah warung untuk membeli obat yang kemudian diantar kedua cucunya.

Hingga akhirnya kedua korban dibawa kabur hingga ke Cirebon, Jawa Barat.

"Sehari setelah dilaporkan, penyidik Satreskrim berhasil menemukan kedua anak dengan pelakunya di Cirebon, Jumat (11/12/2020)," kata Rita.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com