Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tenaga Kesehatannya Positif Covid-19, RSUD Panembahan Senopati Bantul Tutup Sementara

Kompas.com - 14/12/2020, 18:39 WIB
Markus Yuwono,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com- Layanan instalasi gawat darurat (IGD) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Panembahan Senopati, Bantul, Yogyakarta, ditutup mulai Senin (14/12/2020) dari pukul 07.00 WIB hingga Rabu (16/12/2020) pukul 08.00 WIB.

Penutupan sementara ini menyusul adanya seorang tenaga kesehatan terkonfirmasi positif.

Surat pengumuman tentang penutupan sementara layanan IGD RSUD Panembahan Senopati ditandatangani oleh Direktur I Wayan Marthana.

Baca juga: Ini Alasan Remaja 16 Tahun di Bantul Kejar Truk Sambil Acungkan Celurit

Dalam surat itu disebutkan adanya beberapa tenaga kesehatan di IGD, kontak erat dengan pasien terkonfirmasi positif.

Saat ini mereka menjalani proses pemeriksaan swab dengan metode polymerase chain reaction (PCR), serta terkait pelaksanaan disinfeksi peralatan kesehatan dan ruangan.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Bantul Sri Wahyu Joko Santoso membenarkan informasi penutupan sementara tersebut.

Saat ini nakes IGD menjalani swab PCR. Namun demikian, pihaknya belum mengetahui informasi mengenai kronologi tertularnya tenaga kesehatan tersebut.

Baca juga: 52 Pegawai Bank Jateng Blora Positif Covid-19, Kantor Tutup Sementara

"Satu kasus awal di IGD itu. Kondisinya OTG," kata Oki sapaan akrab Sri Joko dihubungi wartawan, Senin (14/12/2020).

"Aku belum tahu (kronologi). Laporan resmi belum ada dari tracing. Yang jelas informasi awal itu bukan dari pasien. Nakes (tenaga kesehatan) tertular di rumah kontak erat di luar rumah sakit. Dilaporkan positif kemarin," ucap Oki.

Penutupan sementara ini dilakukan agar pelayanan tidak terganggu. Setelah dilakukan sterilisasi IGD RSUD Panembahan Senopati Bantul akan melayani pasien seperti biasa.

Untuk masyarakat yang membutuhkan pelayanan darurat bisa ke rumah sakit lain seperti Rumah Sakit Elizabeth, Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Bantul, dan Rumah Sakit Pusat Angkatan Udara Hardjolukito.

Sekda Kabupaten Bantul, Helmi Jamharis, mengatakan sudah mendapatkan informasi terkait adanya tiga tenaga kesehatan bertugas di IGD terkonfirmasi positif.

Baca juga: Tenaga Kesehatannya Positif Covid-19, 5 Puskesmas di Purbalingga Tutup

Pasalnya, ada tiga tenaga kesehatan positif Covid-19, akibatnya tenaga kesehatan yang lain yang biasa bertugas di IGD sebanyak 15 juga harus isolasi dan menjalani uji swab PCR.

"Saya berharap hasil swab hanya tiga nakes saja yang positif sehingga pada Rabu lusa IGD sudah bisa lagi memberikan pelayanan," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com