Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Anak di Gresik Hanyut Terseret Air Bah, 1 Orang Belum Ditemukan

Kompas.com - 13/12/2020, 19:48 WIB
Hamzah Arfah,
Dony Aprian

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com- Dua anak bernama Nafisah (13) dan Alya Romza Monica (13) warga Kecamatan Benjeng, Gresik, Jawa Timur, hanyut terseret air bah akibat luapan anak Kali Lamong, Minggu (13/12/2020).

Sebelum kejadian tersebut, mereka berdua sempat terlihat oleh warga sedang berjalan-jalan melihat banjir yang tengah melanda Desa Kedungrukem di Kecamatan Benjeng.

Namun, selang beberapa saat kemudian, arus yang mulai meninggi membuat keduanya hanyut terseret.

"Tadi sekitar pukul 11.00 WIB. Satu anak bisa diselamatkan, tapi satunya lagi terbawa arus dan sampai sekarang belum ditemukan," ujar Kapolsek Benjeng AKP Lukman Soleh saat dikonfirmasi, Minggu.

Baca juga: Anak Kali Lamong Meluap, Desa di 2 Kecamatan di Gresik Terendam Air

Adapun korban yang sampai saat ini belum ditemukan adalah Nafisah, dan masih dilakukan upaya pencarian oleh pihak terkait beserta warga.

Sementara Alya yang sempat ikut terseret arus, berhasil diselamatkan oleh warga.

Pada saat kejadian, kata Lukman, air luapan anak Kali Lamong sempat merendam Desa Kedungrukem dengan ketinggian 20 sampai 80 sentimeter.

Sebelum kejadian, Alya sempat mengajak Nafisah untuk kembali pulang, namun korban menolaknya.

"Warga yang mendengar teriakan minta tolong, kemudian mendatangi lokasi dan berhasil menyelamatkan Alya. Namun Nafisah tidak bisa tertolong dan terbawa arus," ucap dia.

Baca juga: Lestarikan Budaya, Ponpes di Gresik Dukung Digitalisasi Aksara Daerah

Alya kemudian dibawa ke bidan desa setempat untuk mendapatkan pertolongan medis.

Sementara sebagian warga, melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gresik untuk dilakukan pencarian bersama.

"Sudah ada tim yang mencari, semoga dapat segera ditemukan," kata Lukman.

Diberitakan sebelumnya, banjir akibat meluapnya air dari anak Kali Lamong membuat beberapa desa yang berada di Kecamatan Benjeng dan Balongpanggang, Gresik, terendam dengan ketinggian air bervariasi.

Banjir bahkan memutus akses yang menghubungkan Kecamatan Benjeng dengan Balongpanggang.

Pihak kepolisian menutup akses di depan simpang tiga Pasar Benjeng, karena air bah di ruas Jalan Raya Benjeng sudah mencapai lutut orang dewasa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com