Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tambang Emas Liar di Lebak Mengalami Longsor, 4 Orang Tewas, 2 Hilang

Kompas.com - 10/12/2020, 23:13 WIB
Acep Nazmudin,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

LEBAK, KOMPAS.com - Longsor di sebuah tambang emas liar kembali terjadi di Lebak, Banten.

Lubang tambang di Kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS) mengalami longsor dan menyebabkan 4 orang tewas.

Selain itu, 2 orang dilaporkan hilang pasca terjadinya longsor.

Berdasarkan Informasi yang diterima Kompas.com dari Kepala Seksi Balai TNGHS Wilayah Lebak, Siswoyo, peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (6/12/2020) dini hari.

Baca juga: Banjir dan Longsor di Lebak Meluas, PLN Padamkan 87 Gardu Listrik

"Terjadi bencana alam longsor di Blok Cikatumbiri, lokasi PETI (penambangan emas tanpa izin) Resort Cibedug yang informasinya ada 6 orang tertimbun longsor," kata Siswoyo melalui keterangan tertulis, Kamis (10/12/2020).

Blok Cikatumbiri berada di Desa Citorek Sabrang, Kecamatan Cibeber, Lebak.

Siswoyo mengatakan, aktivitas PETI di TNGHS hingga saat ini masih terus berlangsung.

Berdasarkan data yang dimilikinya hingga Maret 2020, masih ada 306 lubang tambang liar yang tersebar di 4 blok di Kawasan TNGHS wilayah Lebak.

Siswoyo mengatakan, pihaknya sudah sering melakukan penutupan aktivitas tambang liar tersebut.

Namun setelah ditutup, para penambang emas liar tersebut membuka lubang di tempat lain.

Baca juga: Bentuk Satgas, Polisi Dalami Penyebab Banjir dan Tanah Longsor di Lebak

Basarnas Banten dilibatkan dalam pencarian korban yang masih dinyatakan hilang hingga saat ini.

Kepala Kantor Basarnas Banten Zaenal Arifin mengatakan, pencarian dilakukan di sepanjang aliran Sungai Cimadur.

Namun, hingga berita ini ditulis, pencarian belum membuahkan hasil.

Berdasarkan data dari Basarnas, keempat orang korban longsor yang tewas yakni Hana (42) Oyan, (30), Astura (45) dan Yanto (30).

Sementara dua yang masih hilang yakni Rudi (37) dan Mahmudin (44).

"Pencarian masih dilakukan dengan melibatkan tim gabungan dari Basarnas Banten, Polres Lebak, Koramil Cibeber dan BPBD Lebak," kata Zaenal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com