Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jamin Hak Pilih Pasien Covid-19, KPU Surabaya: Ada Petugas yang Jemput Bola

Kompas.com - 08/12/2020, 15:34 WIB
Achmad Faizal,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya memastikan pasien Covid-19 yang sedang menjalani karantina mandiri dan isolasi di rumah sakit bisa menggunakan hak pilihnya pada Rabu (9/12/2020).

Komisioner Divisi Teknis Penyelenggara KPU Kota Surabaya Soeprayitno mengatakan, akan ada petugas khusus yang mendatangi warga yang dikarantina atau dirawat di rumah sakit.

"Kita menyebut mereka pemilih non-reguler, akan ada petugas yang jemput bola dari panitia pemungutan suara terdekat," kata Soeprayitno saat dikonfirmasi, Selasa (8/12/2020).

Asal, kata dia, keluarga pasien positif Covid-19 itu telah melapor ke panitia pemungutan suara (PPS) minimal pada H-1 sebelum pilkada. Sehingga, PPS tahu di mana pasien tersebut dikarantina.

Sementara untuk pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit, PPS terdekat telah berkoordinasi dengan sejumlah rumah sakit rujukan Covid-19.

Baca juga: Teror Kepala Kambing di Rumah Ketua KIPP Jatim: Jangan Banyak Bicara...

"Pasien di rumah sakit termasuk keluarga yang menjaga sebelumnya ditekankan mengurus formulir A5 atau formulir pindah pilih untuk memudahkan administrasi pemungutan suara," jelasnya.

Dengan skema itu, KPU Surabaya berusaha menjamin hak politik pasien positif Covid-19.

Persiapan hampir 100 persen

Soeprayitno menyebutkan, persiapan Pilkada Serentak Kota Surabaya hampir rampung 100 persen.

Logistik pilkada telah dikirim ke 154 kelurahan di Surabaya.

"Semoga pemungutan suara besok berjalan lancar dan target 77,5 persen pemilih yang menyalurkan hak pilihnya bisa terpenuhi," ujarnya.

 

Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilkada Surabaya 2020 ditetapkan sebanyak 2.089.027. Mereka akan menyampaikan hak suaranya di 5.182 TPS di 31 kecamatan di Surabaya.

Dari total jumlah DPT, sebanyak 1.016.395 pemilih berjenis kelamin laki-laki, sedangkan pemilih perempuan berjumlah 1.072.632 orang.

Dibanding Data Pemilih Sementara (DPS), jumlah DPT susut 3.899 pemilih, karena jumlah DPS sebelumnya tercatat 2.092.926 orang.

Baca juga: Mobil Paslon Nomor Urut 2 di Pilkada Jember Dicoret, Ada Coretan Kalah dan Diganti

Sementara dibanding DPT Pilkada Surabaya 2015, DPT bertambah 54.820 orang. DPT Pilkada Surabaya lima tahun lalu tercatat 2.034.207 orang.

Pilkada Surabaya diikuti dua pasangan calon wali kota dan wakil wali kota. 

Pasangan nomor urut 1, Eri Cahyadi-Armuji diusung partai tunggal PDI-Perjuangan dan didukung PSI.

Sedangkan pasangan nomor urut 2, Machfud Arifin-Mujiaman diusung delapan partai politik, yakni PKS, PPP, uPKB, Golkar, Nasdem, Demokrat, PAN dan Gerindra.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com